Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ketua Majelis Adat Melayu Riau Meninggal Dunia
loading...
Tokoh Lembaga Adat Melayu Riau, Datuk Seri al Azhar. Foto ist
A
A
A
PAKANBARU - Telah berpulang ke Rahmatullah salah satu tokoh Lembaga Adat Melayu Riau, Datuk Seri al Azhar. Almarhum merupakan Ketua Mejelis Kerapatan Adat (MKA), Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau.
Pria yang akrab disapa Al Ahzar menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Awal Bross Pekanbaru, Jalan Jendral Sudirman, Selasa (12/10/2021) malam.
"Beliau meninggal dunia sekitar pukul 22.00 WIB," kata Yoserizal Zein, salah satu tokoh LAM Riau, Selasa (12/10/2021).
Al Azhar sudah beberapa hari dirawat di rumah sakit dengan beberapa penyakit. Dia sempat tidak sadarkan diri saat dirawat di rumah sakit.
"Kita sangat kehilangan sosok seperti beliau. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT. Kepada keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ucap Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Chairul Riski.
Irfan putra almarhum Al Azhar meminta doa semua pihak agar mendoakan ayahanda tercinta. "Mohon maaf jika ada kesalahan yang terbuat dengan sengaja tidak dari ayahanda selama ini," harapnya.
Pria yang akrab disapa Al Ahzar menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Awal Bross Pekanbaru, Jalan Jendral Sudirman, Selasa (12/10/2021) malam.
"Beliau meninggal dunia sekitar pukul 22.00 WIB," kata Yoserizal Zein, salah satu tokoh LAM Riau, Selasa (12/10/2021).
Al Azhar sudah beberapa hari dirawat di rumah sakit dengan beberapa penyakit. Dia sempat tidak sadarkan diri saat dirawat di rumah sakit.
"Kita sangat kehilangan sosok seperti beliau. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT. Kepada keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ucap Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Chairul Riski.
Irfan putra almarhum Al Azhar meminta doa semua pihak agar mendoakan ayahanda tercinta. "Mohon maaf jika ada kesalahan yang terbuat dengan sengaja tidak dari ayahanda selama ini," harapnya.
(don)
Explore More