Usia 18 Tahun 302 Hari, Emma Raducanu Guncang Top 10 Juara Grand Slam Termuda

Petenis cantik Emma Raducanu mengguncang Top 10 juara Grand Slam termuda dalam sejarah dalam usia 18 tahun 302 hari, mengalahkan Rafael Nadal, Roger Federer dan Novak Djokovic. Raducanu menjadi juara Grand Slam pertama dalam kariernya pada usia 18 tahun 302 hari dengan menjuarai tunggal putri Grand Slam AS Terbuka 2021.

Roger Federer, misalnya, berusia 21 tahun ketika ia memenangkan gelar pertama dari 20 gelar Grand Slamnya di Wimbledon pada 2003. Novak Djokovic, sementara itu, berusia 20 tahun ketika ia pertama kali merasakan kesuksesan besar di Australia Terbuka pada 2008. Petenis cantik Emma Raducanu pun resmi masuk dalam Top 10 juara Grand Slam Termuda dengan melewati rekor Nadal.

RAFAEL NADAL - 19 TAHUN 3 HARI
Nadal dikenal sebagai 'Raja Tanah Liat' untuk 13 gelar Prancis Terbukanya sejak 2005. Petenis Spanyol itu mengejutkan Federer dengan kemenangan empat set di empat besar sebelum mengalahkan petenis Argentina Mariano Puerta di final. Nadal terus mendominasi dan mungkin bisa memenangkan lebih banyak gelar jika bukan karena serangkaian cedera lutut.



BJORN BORG - 18 TAHUN DAN 10 HARI
Dengan 11 gelar Grand Slam, Borg tidak diragukan lagi salah satu pemain tenis pria terhebat yang pernah ada di lapangan. Petenis Swedia itu meraih gelar major pertamanya di Prancis Terbuka pada 1974, mengalahkan petenis Spanyol Manuel Orantes dalam lima set yang menegangkan.
Meskipun ia gagal memenangkan Australia Terbuka dan AS Terbuka, lima mahkota Wimbledonnya memastikan ia akan selalu dikenang.

MATS WILANDER - 17 TAHUN DAN 293 HARI
Wilander masuk ke dunia tenis pada tahun 1982 ketika dia, seperti Nadal dan Borg, memenangkan Prancis Terbuka saat remaja. Pemain Swedia yang tidak diunggulkan menunjukkan penampilan yang luar biasa untuk mengalahkan unggulan 3 Guillermo Vilas dan memenangkan gelar pertama dari tujuh gelar utamanya. Satu-satunya gelar tunggal yang lolos dari Wilander adalah Wimbledon, meskipun ia memenangkan gelar ganda putra di pada tahun 1986.

BORIS BECKER - 17 TAHUN 228 HARI
Becker membuat sejarah ketika ia mengalahkan petenis Amerika Kevin Curren di Wimbledon pada tahun 1985 untuk menjadi juara Jerman pertama. Dia juga menjadi pemenang Grand Slam putra termuda dan pemain non-unggulan pertama yang memenangkan gelar tunggal Wimbledon .
Becker kemudian memenangkan dua mahkota Wimbledon lagi - tampil di tujuh final - dan total enam gelar utama.

ARANTXA SANCHEZ VICARIO - 17 TAHUN 174 HARI
Sanchez Vicario mengejutkan dunia tenis ketika dia mengalahkan unggulan pertama dan juara Wimbledon Steffi Graf untuk memenangkan Prancis Terbuka pada tahun 1989 Petenis Spanyol itu kemudian memenangkan empat gelar Grand Slam - pencapaian yang mengesankan mengingat dominasi Graf sepanjang era itu. Sanchez Vicario tampil di 12 final tunggal utama, menderita lima dari delapan kekalahannya dari Graf dalam mengejar 22 Grand Slam.

MICHAEL CHANG - 17 TAHUN 109 HARI
Chang adalah pria termuda dalam sejarah yang memenangkan Grand Slam, mengalahkan juara Wimbledon Stefan Edberg di Prancis Terbuka pada tahun 1989. Tetapi kemenangannya yang paling terkenal datang lebih awal di turnamen itu melawan Ivan Lendl, membuat marah petenis nomor satu dunia itu dalam sebuah thriller lima set. Chang tidak pernah berhasil memenangkan gelar utama lainnya - meskipun tampil di tiga final lainnya - tetapi tetap menjadi legenda tenis.

MARIA SHARAPOVA -17 TAHUN 75 HARI
Sharapova mengamankan kemenangan sensasional di Wimbledon pada tahun 2004 ketika dia mengalahkan Serena Williams yang hebat dalam dua set langsung di final. Petenis Rusia itu tidak pernah berhasil memenangkan mahkota SW19 lainnya tetapi memenangkan empat gelar utama lagi dan menyelesaikan karir Grand Slam. Sharapova pensiun dari tenis profesional pada Februari 2020 setelah memenangkan hadiah uang lebih dari $38MILLION selama karirnya yang terkenal.