Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Stasiun Bogor, Ini Pesan Jokowi ke Bima Arya

Kamis, 17 Juni 2021 - 10:42 WIB
loading...
Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Stasiun Bogor, Ini Pesan Jokowi ke Bima Arya
Wali Kota Bogor Bima Arya di Stasiun Bogor. Foto: MPI/Putra Ramadhani Astyawan
A A A
BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyebut ada 1.500 penerima sasaran vaksinasi Covid-19 bagi penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bogor . Tak hanya penumpang, vaksinasi diberikan kepada petugas dan masyarakat di sekitar stasiun.

"Hari ini Presiden meninjau pemberian vaksin kepada pengguna kereta api juga petugas terkait layanan kereta api dan komunitas jumlahnya total 1.500 yang akan dilakukan dalam waktu 2 hari. Ini adalah orang-orang yang sehari-hari menggunakan layanan kereta api," kata Bima di lokasi, Kamis (17/6/2021).

Dalam kesempatan ini, lanjut Bima, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi menyampaikan agar memperioritaskan pengguna layanan transportasi. Karena mereka termasuk kategori rawan penularan Covid-19.

"Presiden menekankan tadi kepada Pak Menkes agar diprioritaskan dua hal pertama adalah pengguna layanan transportasi baik kereta, bus dan lain-lain karena sangat rawan dan sangat riskan terpapar pengguna transportasi lintas wilayah," jelas Bima.

Kemudian, Presiden Jokowi meminta secara khusus memerhatikan wilayah penyangga Ibu Kota Jakarta. Karena kasus Covid-19 di Jakarta sedang tinggi.

"Kedua Presiden meminta kepada Menkes secara khusus memerhatikan wilayah penyangga karena Jakarta sekarang sedang tinggi dan terintergrasi dengan wilayah sekitar termasuk Bogor," ungkapnya.

Di samping itu, Bima sempat menyampaikan capaian vaksin di Kota Bogor kepada Presiden Jokowi. Dimana, dari sekitar 760.000 target sasaran baru sekitar 126.00 yang sudah divaksin sampai tahap 2.

"Ya kira-kira 17 persen dari target. Nah tadi Pak Presiden minta ke Menkes untuk menambah terus vaksin di wilayah seputar Jakarta termasuk Bogor. Saya laporkan Kota Bogor saat ini masih ada stok untuk sekitar 8 ribu orang tapi kita minta ditambah. Pak presiden menyetujui dan bahkan meminta agar Pak Menkes berkoodinasi dengan saya agar pemberian vaksin tidak berhenti," beber Bima.

Sehingga, target vaksinasi selesai pada Agustus 2021 mendatang tercapai. Dengan kapasitas pemberian vaksinasi perhari maksimal 10.000 orang.

"Tadi menanyakan kapasitas berapa? Antara 5 ribu maksimal 10 ribu. Kita usahakan setiap hari memberikan vaksin di angka itu sehingga di Agustus Presiden menargetkan sudah maksimal," tutupnya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi covid-19 di Stasiun Bogor. Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi, Wali Kota Bogor Bima Arya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan lainnya.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1668 seconds (0.1#10.140)