Merapi Muntahkan Awan Panas Guguran Dua Kali Sejauh 1,8 Km

Jum'at, 09 April 2021 - 20:53 WIB
loading...
Merapi Muntahkan Awan Panas Guguran Dua Kali Sejauh 1,8 Km
Gunung Merapi terus mengeluarkan awan panas guguran atau yang biasa disebut wedus gembel, Jumat (9/4/2021) sore. (Ist)
A A A
SLEMAN - Gunung Merapi terus mengeluarkan awan panas guguran atau yang biasa disebut wedus gembel, Jumat (9/4/2021) sore. Aktivitas vulkanik ini terjadi pukul 17. 09 WIB dan 17.26 WIB. Arah luncuran ke barat daya.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat, awan panas pertama di seismogram dengan amplitudo 16 mm dan durasi 107 detik. Jarak luncur 1,8 kilometer (km).

Awan panas kedua tercatat di seismogram dengan amplitudo 20 mm dan durasi 111 detik. Jarak luncur 1,3 km. Arah awan panas ke arah barat daya. Angin bertiup ke timur.

Selain awan panas guguran, pukul 12.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB, BPPTKG juga mencatat gempa guguran sebanyak 35 kali demgan amplitudo 3-15 mm, durasi 14-68 detik. Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 50 m di atas puncak kawah. Baca: Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Aceh Marak Berpotensi Picu Bencana.

Angin bertiup lemah, sedang, hingga kencang ke arah timur. Suhu udara 170-24 °C, kelembaban udara 68-88 %, dan tekanan udara 569-706 mmHg. Volume curah hujan 91 mm per hari. Cuaca berawan, mendung, dan hujan. Gunung jelas, kabut 0-I, kabut 0-II, hingga kabut 0-III. Status Gunung Merapi masih level III atau siaga.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman Makwan mengatakan adanya awan panas hingga sekarang belum ada laporan terjadinya hujan abu di lerang Merapi wilayah Sleman, seperti Cangkringan, Pakem dan Turi. Sehingga saat ini Sleman masih aman.dan terkendali (mandali). Baca: Boncengan Bertiga Terjun ke Sungai, Bocah SD Tulungagung Tewas.

“Masyarakat kami iminta tenang dan beraktivitas seperti biasa. Namun tetap waspada,” kata Makwan, Jumat (9/4/2021) malam.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.9066 seconds (0.1#10.140)