Kunjungi Pengungsi di Banyumas, Ganjar Minta Kades Terapkan Protokol Kesehatan
loading...
A
A
A
Kepala Desa Sirau, Mualliful Hasan mengatakan ada 108 pengungsi. Jumlah itu sudah dipisah di dua tempat, yakni balai pertemuan dan sekolahan.
"Memang untuk jaga jarak, kami agak kesulitan menerapkan, karena di sini agak sempit. Tadi setelah ada gambaran dari pak Gubernur, nanti akan kami laksanakan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menghibur para pengungsi. Candaan dan banyolannya membuat suasana di dalam area pengungsian menjadi ger-geran.
Salah satunya saat Ganjar menanyakan apakah ada yang sakit atau tidak. Semua pengungsi mengatakan dalam kondisi sehat. Hanya saja, ada beberapa yang mengatakan sering pusing-pusing.
"Mumet mikir banjir, opo mikir utang," canda Ganjar dan membuat ger-geran. Salah satu pengungsi, Turiyah mengatakan sudah 6 hari mengungsi. Selama mengungsi, semua kebutuhannya juga terjamin. "Semua terpenuhi, makan ada, justru berlebih. Kondisi saya dan teman-teman juga sehat," ucapnya.
Tiriyah mengaku sangat senang dikunjungi Ganjar. Ia mengatakan bahwa Ganjar sangat peduli pada warganya. Tidak hanya memastikan kebutuhan tercukupi, Ganjar juga sangat peduli pada kesehatan warga.
"Tadi juga dibilangin suruh jaga jarak dan yang sepuh-sepuh diminta ditangani. Sangat peduli. Seneng ya, alhamdulillah. Semoga banjir segera surut, dan kita bisa pulang ke rumah," tandasnya.
"Memang untuk jaga jarak, kami agak kesulitan menerapkan, karena di sini agak sempit. Tadi setelah ada gambaran dari pak Gubernur, nanti akan kami laksanakan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menghibur para pengungsi. Candaan dan banyolannya membuat suasana di dalam area pengungsian menjadi ger-geran.
Salah satunya saat Ganjar menanyakan apakah ada yang sakit atau tidak. Semua pengungsi mengatakan dalam kondisi sehat. Hanya saja, ada beberapa yang mengatakan sering pusing-pusing.
"Mumet mikir banjir, opo mikir utang," canda Ganjar dan membuat ger-geran. Salah satu pengungsi, Turiyah mengatakan sudah 6 hari mengungsi. Selama mengungsi, semua kebutuhannya juga terjamin. "Semua terpenuhi, makan ada, justru berlebih. Kondisi saya dan teman-teman juga sehat," ucapnya.
Tiriyah mengaku sangat senang dikunjungi Ganjar. Ia mengatakan bahwa Ganjar sangat peduli pada warganya. Tidak hanya memastikan kebutuhan tercukupi, Ganjar juga sangat peduli pada kesehatan warga.
"Tadi juga dibilangin suruh jaga jarak dan yang sepuh-sepuh diminta ditangani. Sangat peduli. Seneng ya, alhamdulillah. Semoga banjir segera surut, dan kita bisa pulang ke rumah," tandasnya.
(ars)