Harapan Jokowi pada Forum Kerukunan Umat Beragama

Selasa, 03 November 2020 - 22:37 WIB
loading...
Harapan Jokowi pada Forum Kerukunan Umat Beragama
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan apresiasi kepada para penggerak dan aktivis kerukunan umat beragama. Salah satunya yang tergabung dalam FKUB. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan apresiasi kepada para penggerak dan aktivis kerukunan umat beragama. Salah satunya yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

(Baca juga: Pembuatan Vaksin Dipercepat, Ahli Virologi: Tidak Boleh Mengesampingkan Aspek Keamanan)

Menurutnya atas sumbangsih para aktivis inilah yang membuat bangsa Indonesia dapat hidup berdampingan secara harmonis. (Baca juga: Umrah Dibuka, Berikut Syarat Bisa Berangkat di Tengah Pandemi)

"Pemerintah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja para penggerak dan aktivis kerukunan antar umat beragama dalam merawat kerukunan dan toleransi di masyarakat. terutama di level akar rumput. Atas kerjasama bapak/ ibu kita bisa menikmati kehidupan berbangsa yang kondusif dan harmonis," katanya dalam Rapat Koordinasi Nasional Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang digelar secara virtual, Selasa (3/11/2020).

Jokowi mengatakan, FKUB merupakan miniatur kebhinekaan indonesia. Sehingga dia berharap tidak ada satupun yang ditinggalkan atau pun dipinggirkan.

"FKUB hendaknya menjadi tenda bangsa yang mengayomi semua umat beragama dari beragam kelompok. Komitmen ini harus tertanam kuat dalam kesadaran para tokoh dan aktivis FKUB di semua tingkatan," tuturnya

Menurutnya, pemerintah mendukung agar peran-peran FKUB semakin optimal dalam menyemai nilai-nilai moderasi beragama. Pasalnya moderasi beragama merupakan pilihan yang tepat dan selaras dengan jiwa pancasila di tengah adanya gelombang ekstrimisme di berbagai belahan dunia.

Jokowi pun berharap, rakornas ini dapat merancang strategi untuk meneguhkan nilai-nilai moderasi tersebut. "Saya harap pertemuan penting ini akan melahirkan rumusan-rumusan visioner dan rencana-rencana program strategis untuk meneguhkan nilai-nilai moderasi dan toleransi beragama," harapnya.

"Saya juga berharap forum ini juga bisa menjadi ajang dialog atas berbagai permasalahan yang masih mengganjal dan menemukan jalan keluar yang konstruktif bagi kerukunan antar umat beragama di Indonesia," pungkasnya.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4907 seconds (0.1#10.140)