Putra Nababan: Megawati Ingin Anak Muda Beradab dan Hindari Anarkistis

Jum'at, 30 Oktober 2020 - 16:32 WIB
loading...
Putra Nababan: Megawati Ingin Anak Muda Beradab dan Hindari Anarkistis
Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Anak muda Indonesia diingatkan untuk menjadi generasi beradab dengan mengedepankan kebudayaan Indonesia dan menghindari tindakan anarkistis seperti merusak fasilitas umum dalam aksi demonstrasi.

Peringatan untuk anak muda yang disampaikan Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri pada peringatan Hari Sumpah Pemuda dinilai sangat relevan dan menjadi masukan bagi pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Politikus PDIP Putra Nababan mengatakan, dalam konteks tersebut, Megawati juga mengingatkan kepada pihak-pihak yang ingin mendongkel Presiden Jokowi dan sudah tidak sabar ingin menjadi presiden untuk menunggu hingga Pemilu 2024.

"Ibu Mega mengatakan, kita tanding lagi pada pemilu berikutnya ya. Mereka yang mau jadi presiden jangan menyebarkan kebencian di tengah masyarakat hanya untuk mengembangkan ego dirinya," tutur Putra dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Jumat (30/10/2020)

Seperti diketahui, dalam pidato peresmian sejumlah kantor DPC dan DPD PDI Perjuangan di hari Sumpah Pemuda, Megawati Soekarnoputri meminta agar Presiden Jokowi tidak memanjakan generasi muda kita.

"Kita jangan kuper, buka diri kepada dunia. Anak muda kita aduh... saya bilang sama Presiden, jangan dimanja. Dibilang generasi kita adalah generasi milenial... saya mau tanya, hari ini apa sumbangsihnya generasi milenial yg sudah tahu teknologi yang bisa viral tanpa harus bertatap langsung? Apa sumbangsih kalian kepada bangsa dan negara ini? Masak hanya demo saja. Nanti saya di bully, saya tidak peduli," tutur Megawati.( )

Di bagian lain, Megawati juga menyayangkan fasilitas umum yang dibangun dari uang rakyat dibakar oleh mereka yang melakukan demonstrasi. Dia mengingatkan, uang yang digunakan untuk membangun sebuah halte adalah tiga milar rupiah.

Untuk membentuk sikap mental generasi muda ini, menurut Putra Nababan, Megawati meminta Presidan untuk tidak memanjakan, tapi menempa mereka dan menumbuhkan elan perjuangan.

"Seperti ketika Ibu Megawati menempa Pak Jokowi sejak sebelum menjadi Wali Kota Solo dan sekarang sudah menjadi Presiden yang dicintai rakyat. Seperti ketika Ibu Mega menempa kader-kader muda partai yang dipercaya menjadi kepala daerah di berbagai kotamadya dan kabupaten. Itulah esensi dari statemen ibu Megawati," tutur anggota Komisi X DPR ini.( )

Dia mengungkapkan, sejak 2014, Presiden sudah memberikan berbagai program kepada generasi muda seperti membantu membangun usaha rintisan atau star-up, memberikan bantuan dalam bentuk pelatihan dan dana untuk wirausaha. Namun, ini saja tidak cukup karena sikap mental generasi muda juga harus dibangun.

"Untuk itulah Ibu Megawati meminta Presiden untuk menempa dan membentuk generasi muda yang beradab dan punya elan juang serta kecintaan terhadap NKRI," lanjutnya.

Menurut Putra yang pernah menjadi pemimpin redaksi televisi berita ini, Megawati konsisten memberikan panutan agar warga Indonesia tidak kehilangan keberadabannya.
(dam)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1760 seconds (0.1#10.140)