Awali Pidato, SBY Singgung Politik Identitas dan Korban Pemilu

Rabu, 11 Desember 2019 - 20:17 WIB
Awali Pidato, SBY Singgung Politik Identitas dan Korban Pemilu
Awali Pidato, SBY Singgung Politik Identitas dan Korban Pemilu
A A A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung soal dampak negatif Pemilu Serentak 2019 pada awal pidato refleksi akhir tahun Partai Demokrat.

Di antaranya mengenai politik identitas yang menguat sampai jatuhnya korban jiwa, baik akibat kekerasan maupun tidak.

“Di tahun ini, rakyat kita baru saja mengikuti pemilihan umum. Banyak hal baru yang kita dapatkan, baik yang positif maupun yang negatif. Yang baik maupun yang buruk.
Yang buruk, pertama kali dalam sejarah, pemilu kita diwarnai oleh politik identitas yang melebihi takarannya. Juga pertama kali terjadi banyak korban jiwa, baik karena kekerasan maupun bukan,” kata SBY dalam Refleksi Pergantian Tahun, Indonesia Tahun 2020: Peluang, Tantangan dan Harapan di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Rabu (11/12/2019). (Baca Juga: Pindah Partai, Kader Muda Partai Demokrat Didenda Rp1 Miliar)

Namun, SBY melanjutkan, kabar baiknya adalah ketika bangsa kita berada di ambang perpecahan dan bahkan benturan fisik pasca pemungutan suara, semua sadar dan terpanggil. Terpanggil untuk menahan diri dan tetap menjaga keutuhan bangsa.

“Alhamdulillah, mimpi buruk itu tidak terjadi. Kita memilih persatuan, bukan perpecahan,” ucap SBY.

Karena itu, menurut Presiden keenam ini, perlu evaluasi menyeluruh tentang sistem, undang-undang dan penyelenggaraan pemilu. Terutama bagi pihak pemerintah, parlemen dan penyelenggara pemilu. Tujuannya, agar pemilu di masa mendatang bisa berlangsung lebih baik.

Menurut dia, yang sudah baik dipertahankan. Sementara yang belum baik harus diperbaiki. Itu, kaa dia, harapan Partai Demokrat dan begitu pula harapan rakyat.

“Itulah harapan Partai Demokrat. Saya yakin itu pula harapan rakyat kita,” ucapnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1597 seconds (0.1#10.140)