PDIP-Gerindra 'Mesra', Zulhas: Kita Sudah Bisa Prediksi Apa yang Terjadi di 2024

Rabu, 30 Oktober 2019 - 16:42 WIB
PDIP-Gerindra Mesra, Zulhas: Kita Sudah Bisa Prediksi Apa yang Terjadi di 2024
PDIP-Gerindra 'Mesra', Zulhas: Kita Sudah Bisa Prediksi Apa yang Terjadi di 2024
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua MPR, Zulkifli Hasan mendukung upaya rekonsiliasi dan konsolidasi nasional yang dilakukan oleh elit politik sampai masyarakat sempat terbelah selama pemilu 2019.

Menurut Zulhas, sapaan akrabnya, sebenarnya Pileg dan Pilpres 2019 memiliki timeline menuju Indonesia adil, sehingga semua semangat dukungan diarahkan ke sana.

"Harusnya jika demikian maka jangan sampai kita terpecah belah, jangan kita membenturkan agama. Itu konstitusi dan filosofinya," kata Zulhas dalam diskusi 'Rekonsiliasi Nasional: Apa, untuk Apa, dan Bagaimana?' di Gedung CDCC, Warung Buncit, Jakarta, Rabu (30/10/2019).

Hanya saja, Ketua Umum DPP PAN itu mengatakan, tujuan yang ingin dicapai elit politik dengan masyarakat yang di bawah berbeda. Kata Zulhas, elit yang penting tujuan politiknya tercapai, sementara masyarakat di bawah masih hitam-putih menyikapi hasil politik.

"Oleh karena itu yang terjadi hari ini, Pak Prabowo bergabung dan sebagainya menurut saya itulah asli Indonesia. Oleh karena itu satu hari setelah Pilpres saya sudah mengatakan, Pilpres sudah usai. Nah ketika saya bicara begitu saya dihujat abis-abisan, dibilang penghianat," tutur dia.

Di samping itu, Zulhas menyebut bahwa bergabungnya Prabowo Subianto ke dalam pemerintahan sudah diprediksi sebelumnya oleh masyarakat. Menurutnya, fakta-fakta itu kasat mata dicerna akal sehat. "Bahkan sebetulnya kita sudah bisa memprediksi apa yang akan terjadi di 2024 dari yang sudah terjadi hari ini," ujar Zulhas.

Zulhas pun tak sungkan saat ditegaskan kembali soal prediksinya pada 2024. Meski disampaikan dengan cara diplomatis, Zulhas sempat menyinggung kedekatan antara PDI Perjuangan dan Partai Gerindra.

"Iya kalo kita lihat kedekatan PDIP dan Gerindra hari ini, lalu PKS yang mulai silaturahmi dengan Nasdem," ucap mantan Ketua MPR itu di sela-sela diskusi.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8416 seconds (0.1#10.140)