Grand Syekh Al-Azhar Hadiahi GP Ansor Pusat Studi Abu Hasan Al-Asy'ari di Indonesia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Addin Jauharudin bertemu Grand Syekh Al-Azhar Ahmed Al Thayeb. Keduanya mendiskusikan kerja sama dalam upaya penguatan sumber daya manusia.
Salah satunya melalui pembukaan cabang Pusat Studi Abu Hasan Al-Asy'ari (Markaz al-Imam Abi al-Hasan al-Asy'ari li al-Buhuts wa at-Tadrib wa ad-Dirasah al-Aqdiyah) di Indonesia.
“Alhamdulillah, kedatangan kami disambut hangat oleh Grand Syekh. Dan beliau berkenan menghadiahi Markaz al-Imam Abi al-Hasan al-Asy'ari li al-Buhuts wa at-Tadrib wa ad-Dirasah al-Alqdiyah sebagai bentuk kerja sama Ansor dengan Al-Azhar,” kata Addin, Selasa (10/9/2024).
Pusat Studi Abu Hasan Al-Asy'ari yang ada di Mesir berada di bawah supervisi langsung Grand Syekh Al-Azhar. Addin mengatakan kerja sama yang dilakukan berkaitan dengan pengembangan sumber daya manusia, riset, pelatihan dan studi akidah Imam Abu Hasan Al-Asy’ari.
“Kami mempunyai Majelis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor, nantinya kerja sama ini akan mengembangkan secara bersama-sama sumber daya manusia, riset, pelatihan dan studi akidah Abu Hasan Al-Asy'ari,” lanjut Addin.
Addin menilai penghargaan ini sebagai bentuk penghormatan kemurahan hati yang luar biasa Grand Syekh kepada Ansor, mengingat pembukaan cabang pusat studi tersebut merupakan yang pertama kalinya dilakukan.
“Inilah bentuk penghormatan beliau, kemurahan hati beliau mempercayakan kepada Ansor dalam pembukaan cabang pertama kalinya di luar negeri, dan itu di Indonesia. Semoga ini menjadi langkah baik untuk kebaikan kita semua,” tambahnya.
Diketahui, hadir dalam pertemuan tersebut Ketua PCINU Mesir KH Faiz Huzaini, Jajaran Pimpinan Pusat GP Ansor dan Pimpinan Cabang GP Ansor Mesir, serta KH Ahmad Nadhif Abdul Mujib (Gus Nadhif) sebagai salah satu Alumni Al-Azhar Mesir yang juga Instruktur Kegiatan Kaderisasi GP Ansor Mesir.
Salah satunya melalui pembukaan cabang Pusat Studi Abu Hasan Al-Asy'ari (Markaz al-Imam Abi al-Hasan al-Asy'ari li al-Buhuts wa at-Tadrib wa ad-Dirasah al-Aqdiyah) di Indonesia.
“Alhamdulillah, kedatangan kami disambut hangat oleh Grand Syekh. Dan beliau berkenan menghadiahi Markaz al-Imam Abi al-Hasan al-Asy'ari li al-Buhuts wa at-Tadrib wa ad-Dirasah al-Alqdiyah sebagai bentuk kerja sama Ansor dengan Al-Azhar,” kata Addin, Selasa (10/9/2024).
Pusat Studi Abu Hasan Al-Asy'ari yang ada di Mesir berada di bawah supervisi langsung Grand Syekh Al-Azhar. Addin mengatakan kerja sama yang dilakukan berkaitan dengan pengembangan sumber daya manusia, riset, pelatihan dan studi akidah Imam Abu Hasan Al-Asy’ari.
“Kami mempunyai Majelis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor, nantinya kerja sama ini akan mengembangkan secara bersama-sama sumber daya manusia, riset, pelatihan dan studi akidah Abu Hasan Al-Asy'ari,” lanjut Addin.
Addin menilai penghargaan ini sebagai bentuk penghormatan kemurahan hati yang luar biasa Grand Syekh kepada Ansor, mengingat pembukaan cabang pusat studi tersebut merupakan yang pertama kalinya dilakukan.
“Inilah bentuk penghormatan beliau, kemurahan hati beliau mempercayakan kepada Ansor dalam pembukaan cabang pertama kalinya di luar negeri, dan itu di Indonesia. Semoga ini menjadi langkah baik untuk kebaikan kita semua,” tambahnya.
Diketahui, hadir dalam pertemuan tersebut Ketua PCINU Mesir KH Faiz Huzaini, Jajaran Pimpinan Pusat GP Ansor dan Pimpinan Cabang GP Ansor Mesir, serta KH Ahmad Nadhif Abdul Mujib (Gus Nadhif) sebagai salah satu Alumni Al-Azhar Mesir yang juga Instruktur Kegiatan Kaderisasi GP Ansor Mesir.
(cip)