Tak Lagi Sakral, Istana Negara pun Disulap Jadi Tempat Konser

Jum'at, 23 Agustus 2019 - 20:46 WIB
Tak Lagi Sakral, Istana Negara pun Disulap Jadi Tempat Konser
Tak Lagi Sakral, Istana Negara pun Disulap Jadi Tempat Konser
A A A
JAKARTA - Suasana berbeda nampak di Istana Negara hari ini. Tak nampak suasana formal seperti biasanya. Malah ada panggung berukuran kecil di ujung ruangan Istana Negara. Di panggung itu berjejer alat-alat musik. Terlihat juga banyak kursi berjejer di depan panggung.

Melihat suasana tersebut, Istana Negara lebih nampak sebagai arena konser musik dibandingkan acara kenegaraan.

Alasan perubahan tersebut adalah karena adanya acara Talenta Muda Bhineka Tunggal Ika. Acara tersebut semacam konser mini bagi talenta-talenta muda Indonesia berprestasi.

Talenta yang mengisi acara tersebut antara lain Gita Bumi Voices yang merupakan peraih medali emas pada ajang Grand Prix of Nations and 4th European Choir Games 2019 di Gothenberg, Swedia, mengalahkan 36 negara lainnya. Lalu Trust Orchestra. Peraih Medali Emas di ajang The World Orchestra Festival 2019 di Wina, Austria. Lyodra M Ginting yang merupakan peraih Honorable Winner Prix of Sanremo Junior Committee 2017.

"Malam ini kita akan menyaksikan penampilan dari talenta-talenta muda dari Bhinneka Tunggal Ika. Seperti juga hadirin yang ada di sini, beragam sekali. Dari profesi, dari usia, dari wajah-wajah di sini Bhinneka Tunggal Ika. Ini penting bahwa keragaman kita adalah kekayaan kita," kata Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf saat membuka acara di Istana Negara, Jumat (23/8/2019).

Dia berharap di masa mendatang anak-anak muda Indonesia dapat menjadi konten bagi kekayaan budaya Indonesia. Dia mengatakan Bekraf terus melakukan penguatan untuk ekosistem dan kapasitas talenta muda.

"Bahkan kami bawa juga ke luar negeri untuk ditampilkan. Di mana sekarang Asia sedang menjadi perhatian. Di situ lah kesempatan kita, untuk talenta-talenta muda Indonesia menunjukkan bakatnya," ungkapnya.

Triawan mengatakan acara seperti ini akan terus dibudayakan. Dimana saat bulan Kemerdekaan akan ada keragaman acara.

"Pak Presiden tadi juga sampaikan bahwa ke depannya setelah acara ini para talenta-talenta yang kita saksikan ini akan ditampilkan satu persatu pada acara yang ada di istana. Istana adalah milik kita, bukan lagi tempat yang sakral," ujarnya.

Sebenarnya ini kali kedua Istama Negara menjadi tempat konser. Dimana sebelumnya pada 17 Agustus lalu, grub musik RAN sempat tampil menghibur para anggota Paskibraka dan Gita Bahana Nusantara dalam acara ramah tamah dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0178 seconds (0.1#10.140)