PDIP Minta Jatah Menteri Terbanyak, Djarot: Ya karena Menang

Jum'at, 09 Agustus 2019 - 15:05 WIB
PDIP Minta Jatah Menteri Terbanyak, Djarot: Ya karena Menang
PDIP Minta Jatah Menteri Terbanyak, Djarot: Ya karena Menang
A A A
DENPASAR - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri secara terbuka meminta jatah menteri terbanyak kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Permintaan itu disampaikan secara langsung dan terbuka di hadapan Jokowi, Wakil Presiden terpilih KH Ma'ruf Amin, para ketua umum partai politik dan peserta Kongres saat memberi sambutan dalam pembukaan Kongres V di Sanur, Denpasar, Bali pada Kamis (8/8/2019).

Ketua DPP PDIP (demisioner), Djarot Saiful Hidayat mengatakan bahwa Megawati tidak pernah sembunyi-sembunyi dalam menyampaikan keinginannya, termasuk dalam masalah jatah kursi kabinet mendatang. "Ibu kalau menyampaikan sesuatu tidak pernah "selintutan". Selintutan itu jalan belakang. Langsung di-declare. Yang declare depan umum. Di sidang Kongres lagi. Di-declare langsung bahwa sekarang ini PDI Perjuangan harus dapat peran lebih besar," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini ditemui di arena Kongres, Hotel Grand Inna Bali Beach, Jumat (9/8/2019).

Djarot mengatakan, sudah selayaknya PDIP sebagai partai politik pengusung utama Jokowi-KH Ma'ruf Amin yang juga pemenang pemilu mendapatkan kursi menteri terbanyak. "Ya karena dia menang. Menang toh? Sudah selayaknya toh? Bukan untuk kepentingan partai, bukan. Untuk kepentingan bangsa dan negara," urainya.

Mantan Wali Kota Blitar, Jawa Timur ini mengatakan, kekuasaan harus didharmabaktikan, harus dikerjakan untuk mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan rakyat dan membangkitkan kemandirian.

Ditanya mengenai kriteria menteri dari PDIP, Djarot menambahkan bahwa hal itu menjadi wewenang Megawati sebagai ketua umum dan Jokowi sebagai presiden. "Tapi yang jelas kriteria ideologis itu yang jadi penting," katanya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1370 seconds (0.1#10.140)