PDIP Sebut Susunan Kabinet Jokowi-Ma'ruf yang Beredar Hoaks

Minggu, 21 Juli 2019 - 09:40 WIB
PDIP Sebut Susunan Kabinet Jokowi-Maruf yang Beredar Hoaks
PDIP Sebut Susunan Kabinet Jokowi-Ma'ruf yang Beredar Hoaks
A A A
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto memastikan, Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin belum memutuskan susunan Kabinet Menteri untuk periode kedua nanti.

"Susunan kabinet itu hoaks. Karena kami belum melakukan pembahasan secara khusus," tegas Hasto usai membuka kegiatan 'Wayangan' PDIP di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta, Sabtu (20/7/2019) malam.

Menurut Hasto, sampai saat Presiden Jokowi dan pimpinan Partai Koalisi belum membahas orang per orang siapa yang pantas masuk dalam Anggota Kabinet. Namun yang dibahas tentang struktur kabinet yang dirancang dalam upaya menjabarkan pemerintahan Jokowi-KH Ma'ruf Amin ke depan.

(Baca juga: Koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin Tidak Butuh Gerbong Besar)

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Jokowi-Ma'ruf itu menuturkan, rancangan struktur kabinet diarahkan untuk menjabarkan pemerintahan yang sesuai dengan kontitusi dan memiliki misi berdikari di semua bidang kehidupan.

"Kita harusnya berbicara tentang stuktur terlebih dahulu, kita berbicara tentang bagaimana Menko nya, bagaimana mendorong investasinya, apakah menteri investasi kemudian dijadikan dengam badan koordinasi penanaman modal dan sebagainya, apakah menteri perindustrian dijadikan satu dengan perdagangan," papar Hasto.

"Ini yang harus kita bahas terlebih dahulu ketika desainnya sudah clear sudah sesuai dengan skala prioritas kebijakan Pak jokowi baru kita berbicara orang perorang," imbuh Hasto menandaskan.

Diketahui, dalam beberapa pekan lalu, masyarakat kerap mendapatkan pesan pribadi termasuk group watshapp yang memunculkan susunan kabinet kerja pasangan Jokowi-Ma'ruf untuk periode kedua. Hasto memastikan susunan kabinet tersebut tidak benar alias hoaks.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8732 seconds (0.1#10.140)