Muktamar PPP Didorong Dipercepat untuk Selesaikan Persoalan

Kamis, 18 Juli 2019 - 12:32 WIB
Muktamar PPP Didorong Dipercepat untuk Selesaikan Persoalan
Muktamar PPP Didorong Dipercepat untuk Selesaikan Persoalan
A A A
JAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta, mendorong percepatan Muktamar. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris DPW PPP DKI Jakarta Ichwan Zayadi.

Menurutnya, pada 19-20 Juli 2019 besok, PPP akan menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-IV, yang akan dilaksanakan pada 19-20 Juli 2019 mendatang di Hotel Ledian, Serang, Banten, dan diharapkan dapat diputuskan mengenai pelaksanaan Muktamar.

"Dengan muktamar, kami meyakini persoalan yang selama ini dihadapi partai akan dapat diselesaikan. Untuk itulah, kami ingin muktamar dilakukan secepatnya," ujar Haji Ichwan, sapaan akrabnya, Kamis (18/7/2019).

Saat ditanya, apakah DPW PPP DKI sudah memiliki calon yang akan didukung sebagai ketua umum, apabila percepatan Muktamar dilakukan, Ichwan mengaku, sejauh ini memang muncul aspirasi dari kader dan juga masyarakat, untuk mendorong sejumlah calon.

Setidaknya ada tiga tokoh eksternal yang muncul dari aspirasi kader dan masyarakat itu. Mereka yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mantan Wagub DKI Sandiaga Uno, dan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

"Tiga nama ini datang dari aspirasi kader dan masyarakat Jakarta yang berhasil kami serap, selain beberapa nama dari internal," jelasnya.

Ichwan mengungkapkan, ketiga nama yakni Anies Baswedan, Sandiaga Uno, dan Gatot Nurmantyo, sepengetahuannya memiliki rekam jejak yang baik. Mereka juga memiliki kedekatan dengan warga Ibu Kota.

"Selain itu, ketiganya juga memiliki pengamalaman di bidang politik yang tidak perlu disanksikan kemampuannya," terang dia.

Seperti diketahui, PPP dijadwalkan menggelar Mukernas ke-IV pada 19-20 Juli 2019 mendatang di Hotel Ledian, Serang, Banten. Agenda Mukernas itu akan membahas mengenai evaluasi penyelenggaraan hasil Pemilu 2019 dan konsolidasi internal PPP.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5635 seconds (0.1#10.140)