Fadli Zon Minta Debat Capres Jangan Ada Lagi Kertas Contekan

JAKARTA - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Fadli Zon meminta agar debat Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019 berikutnya bebas dari kertas contekan.

Sebab kata Fadli Zon, masyarakat ingin mengetahui pemikiran yang otentik dari calon pemimpin bangsa berikutnya. Maka itu, dia pun sepakat dengan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang tidak lagi memberikan kisi-kisi materi pertanyaan debat Pilpres 2019.

"Karena itu enggak boleh, enggak usah lagi ada kisi-kisi dan juga kalau bisa di tempat podium itu tidak boleh ada kertas gitu," kata Fadli Zon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (21/1/2019).

Sehingga, kata Fadli Zon, kertas yang ada di podium acara debat kosong sebagaimana disediakan KPU. "Sehingga kita ingin melihat pemikiran yang otentik apa sih yang sebetulnya dipikirkan," ucapnya.

"Supaya rakyat bisa menilai dan bisa tahu, ini loh program-programnya, ini loh visi misinya, bukan visi misi ataupun program yang dibuatkan oleh konsultan gitu loh," tambah Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini.

Adapun keputusan KPU itu merupakan hasil evaluasi dari debat perdana Pilpres 2019 pada Kamis 17 Januari lalu. Sejumlah pihak merasa debat perdana di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta itu kurang greget.

Alhasil, tak sedikit pihak yang mengkritik cara KPU menyelenggarakan debat tersebut. Diantaranya, mengenai adanya kisi-kisi ataupun pembatasan waktu kandidat menjawab pertanyaan ataupun memberikan tanggapan.