Ditepis, Pidato Prabowo Soal Warga Bunuh Diri akibat Faktor Ekonomi

Kamis, 17 Januari 2019 - 16:20 WIB
Ditepis, Pidato Prabowo Soal Warga Bunuh Diri akibat Faktor Ekonomi
Ditepis, Pidato Prabowo Soal Warga Bunuh Diri akibat Faktor Ekonomi
A A A
JAKARTA - Salah satu isi pidato kebangsaan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang mengungkap tentang kasus bunuh diri akibat faktor ekonomi mendapatkan reaksi.

Dalam pidatonya yang disampaikan di Jakarta Convention Center (JCC) pada Senin 14 Januari 2019, Prabowo mengungkapkan mendapatkan laporan ada warga bernama Hardi, di Grobogan, Jawa Tengah bunuh diri akibat terbelit hutang.

Dalam sebuah video yang tersebar di media sosial, keluarga almarhum Hardi yang diwakili sang istri, Supinah membantah pernyataan Prabowo.

Menurut Supinah, kehidupannya berkecukupan. Keluarganya memiliki rumah dan kebun jati yang luas dan mampu menopang perekonomian keluarga.

"Kami memiliki kebun jati yang cukup luas, ditambah dengan ladang yang saat ini ditanam kacang. Belum lagi setiap tahun, kami masih bisa menyewa sawah setengah bahu. Jadi secara ekonomi, kami tidak merasa kekurangan," tuturnya.

Supinah mengungkapkan suaminya tidak memiliki utang. Anak-anaknya juga sudah bekerja. "Wong anaknya sudah bisa kerja kok," katanya.

Sebelumnya, dalam pidatonya, Prabowo menyebut mendapatkan laporan ada warga Tawangharjo, Grobogan, Jawa Tengah bernama Hardi gantung diri karena tidak sanggup membayar utang yang dirasa terlalu berat.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0075 seconds (0.1#10.140)