Sam Aliano Minta Ceramah di YouTube Tak Singgung Konflik Timteng

Jum'at, 25 Mei 2018 - 17:20 WIB
Sam Aliano Minta Ceramah di YouTube Tak Singgung Konflik Timteng
Sam Aliano Minta Ceramah di YouTube Tak Singgung Konflik Timteng
A A A
JAKARTA - Bakal calon presiden Sam Aliano menilai para teroris menyenangi ceramah yang menyinggung konflik di Timur Tengah (Timteng). Maka itu, dia meminta ceramah yang diunggah di YouTube tidak menyinggung konflik di negara Timur Tengah.

Seorang pengusaha ini juga meminta ceramah di YouTube tidak berisikan hal negatif. Lalu, ceramah diharapkannya tidak boleh berbau politik atau mengomentari serta menghakimi agama atau mazhab orang lain yang bisa memicu konflik.

"Juga tidak boleh membawa musibah konflik Timur Tengah ke Indonesia dalam ceramah, karena ini bisa dimanfatkan para teroris untuk bakar semangat dan cuci otak anak muda, sehingga ikut berbuat teror," kata Sam Aliano, Jumat (25/5/2018).

Dirinya berpendapat bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) yang terlibat jaringan teroris ke Suriah telah mengkhianati Indonesia. Maka itu, dia menyarankan agar WNI tersebut tidak boleh kembali ke tanah air.

"Lebih baik mati di sana saja, biar jadi pelajaran kepada yang lainnya yang ingin pergi ke sana. Ini Indonesia, harus aman," tuturnya.

Diketahui sebelumnya, Sam Aliano melaporkan YouTube ke Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri kemarin. Sebab, Ketua Umum Pengusaha Muda Indonesia tersebut menilai media sosial itu telah mengajarkan para teroris untuk belajar merakit bom yang mengorbankan aparat Kepolisian dan warga sipil yang tak bersalah.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9877 seconds (0.1#10.140)