PDIP Klaim Capai Kesepahaman dengan Demokrat di Pilpres 2019

Kamis, 19 April 2018 - 09:05 WIB
PDIP Klaim Capai Kesepahaman dengan Demokrat di Pilpres 2019
PDIP Klaim Capai Kesepahaman dengan Demokrat di Pilpres 2019
A A A
JAKARTA - Keretakan hubungan antara PDI Perjuangan dengan Partai Demokrat sepertinya akan segera hilang di kontestasi Pilpres 2019. Kedua parpol itu nampaknya akan membangun koalisi di pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan, pihaknya telah mencapai beberapa kesepahaman dengan Partai Demokrat demi menyongsong koalisi di Pilpres 2019. Namun, ia enggan menjelaskan perihal kesepahaman apa yang sudah terjalin antara kedua partai itu.

Untuk lebih detail, kata Hendrawan, yang mengetahui adalah Sekjen PDI Perjuangan dan Sekjen Partai Demokrat. Sebab, mereka yang menjalin komunikasi, sehingga mencapai kata kesepahaman dalam merajut koalisi.

"Yang umum, mudah disepakati. Yang khusus-khusus merupakan wilayah komunikasi antar sekjen. Saya belum dapat info," kata Hendrawan saat dikonfirmasi, Kamis (19/4/2018).

Terkait pertemuan Menkopolhukam Wiranto dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), lanjut Hendrawan, itu merupakan komunikasi politik yang sedang dibangun agar partai berlambang bintang mercy itu menjatuhkan pilihan politiknya ke koalisi pendukung Joko Widodo (Jokowi).

"Komunikasi politik wajib dibangun untuk menciptakan kondisi politik yang bersahabat," jelasnya.

Sebelumnya, Sekertaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pertemuan antara Wiranto dengan SBY merupakan sesuatu hal yang positif di dalam membangun sebuah kepemimpinan di era Joko Widodo.

"Secara khusus bapak Wiranto berdialog dengan bapak SBY ini merupakan hal yang positif bagaimanapun juga kepemimpinam nasional juga harus dibangun dengan semangat gotong royong," kata Hasto di DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, kemarin.

Hasto menilai, dengan adanya pertemuan itu dapat menghadirkan bentuk sebuah kerja sama di dalam mengatasi persoalan bangsa Indonesia yang ada saat ini.

"Dengan berdialog ini kita bisa saling memahami dan kemudian bekerja sama untuk mengatasi masalah bangsa karena Indonesia adalah negara besar yang harus dibangun dengan kerja sama," terang dia.

Demokrat sendiri menurut Wakil Ketua Umumnya, Syarif Hasan akan menentukan sikap resmi terkait arah politik Pilpres 2019 akan diumumkan usai lebaran. Sejauh ini, Partai Demokrat belum menentukan sikap apapun apakah mendukung Jokowi atau membentuk poros baru.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4153 seconds (0.1#10.140)