5 Negara yang Putus Hubungan Diplomatik atau Menarik Duta Besar dari Israel

Senin, 06 November 2023 - 15:25 WIB
loading...
5 Negara yang Putus Hubungan Diplomatik atau Menarik Duta Besar dari Israel
Demonstran di La Paz, Bolivia, menunjukkan dukungan pada perjuangan Palestina di Gaza. Foto/REUTERS
A A A
TEL AVIV - Serangan Israel terhadap Jalur Gaza semakin menjadi-jadi. Kondisi ini membuat sejumlah negara di dunia memutus hubungan diplomatik atau menarik duta besarnya dari negara Yahudi tersebut.

Serangan bertubi-tubi Israel ke Jalur Gaza masih berlanjut. Meski berdalih tujuannya adalah para serdadu Hamas, namun faktanya banyak warga sipil tak berdosa yang turut menjadi korbannya.

Aksi Israel ini menuai banyak kecaman dari dunia internasional. Terbaru, beberapa negara bahkan mengambil langkah tegas dengan menarik duta besarnya hingga memutus hubungan diplomatik.

Negara yang Memutus Hubungan Diplomatik atau Menarik Duta Besar dari Israel

1. Bolivia


Bolivia merupakan sebuah negara terkurung daratan di Amerika Selatan. Baru-baru ini, mereka memutuskan sebuah sikap tegas terkait konflik Israel-Palestina.

Mengutip Al Jazeera, Senin (6/11/2023), Bolivia memutus hubungan diplomatik yang dimiliki dengan Israel. Hal ini dilakukan atas dasar kecaman terhadap serangan brutal militer Israel ke Jalur Gaza.

Maria Nela Prada selaku Menteri Kepresidenan juga menyebut bahwa pihaknya juga bakal mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza. Lebih jauh, Bolivia menuntut agar Israel segera menghentikan serangan tak masuk akalnya itu ke warga Palestina.

Menanggapi kabar pemutusan hubungan diplomatik ini, Israel menyebut bahwa Bolivia telah mendapat pengaruh buruk dari rezim Ayatollah di Iran. Selain itu, Kementerian Luar Negeri Israel juga tak menganggap pemutusan hubungan ini sebagai masalah besar.

Melihat ke belakang, Bolivia sebenarnya juga pernah melakukan hal serupa pada 2009. Namun, sekitar 2020 hubungannya pulih setelahnya terpilihnya penguasa baru.

2. Kolombia


Tetangga Bolivia ini juga turut mengambil tindakan tegas terhadap Israel. Mereka memanggil pulang duta besarnya untuk Israel dengan alasan negara Yahudi itu telah melakukan pelanggaran hukum kemanusiaan internasional yang tidak bisa diterima.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0875 seconds (0.1#10.140)