Ini Mengapa Nabi Musa Paling Diidolakan Kaum Yahudi

Kamis, 02 November 2023 - 10:55 WIB
loading...
Ini Mengapa Nabi Musa Paling Diidolakan Kaum Yahudi
Nabi Musa menyelamatkan Bani Israil dari intimidasi dan siksaan Fir‘aun di Mesir. Ilustrasi: Ist
A A A
Nabi Musa as adalah nabi yang paling banyak diidolakan kaum Yahudi . Di dalam Islam, dari 124.000 orang nabi dan 313 rasul, Nabi Musa as termasuk Nabi yang sangat fenomenal. Setidaknya ada empat indikasi yang membenarkan hal tersebut. Salah satunya, di dalam al-Qur’an , hampir dari awal sampai akhir, kisah Nabi Musa ada dan bertebaran dalam banyak surat. Para sarjana tafsir menghitung, Nabi Musa disebut 136 kali di dalam al-Qur’an.

"Kedua, Nabi Musa menyelamatkan Bani Israil dari intimidasi dan siksaan Fir‘aun di Mesir," tulis Ach. Khatib dalam artikelnya yang berjudul "Implementasi Nilai-Nilai Profetik pada Kisah Nabi Musa dalam Al-Qur’an" yang dilansir ‘Anil Islam (2019).

Menurutnya, untuk kepentingan menyelamatkan Bani Israil, Allah SWT hingga mengutus Nabi Musa—dengan Nabi Harun—hingga sampai terjadilah peristiwa yang sangat fenomenal itu, yaitu terbelahnya Laut Merah dan matinya Fir‘aun.

"Peristiwa inilah yang kemudian menjadikan Bani Israil merasa sebagai kaum terpilih. Ini pula yang menjadikan Nabi Musa sering disebut dan menjadi idola di kalangan Agama Yahudi," ujarnya.



Setelah Bani Israil diselamatkan oleh Nabi Musa, ternyata Bani Israil justru banyak yang tidak tunduk patuh kepada Nabi Musa. ( QS At-Taubah /9:30, Al-Qashash/28 : 76)

Bani Israil melakukan perlawanan dan permintaan yang menjadikan Nabi Musa marah besar, yaitu Bani Israil ingin melihat Allah secara nyata dan langsung dan agar kitab untuk mereka bisa turun langsung dari langit. ( QS An-Nisa'/4 : 153). Itu kemudian dijadikan ―persyaratan untuk menerima ajaran Nabi Musa. ( Al-A'raf/7 : 134)

Kerasnya perjuangan Nabi Musa berkejaran dengan kerasnya perlawanan Bani Israil kepada Nabi Musa dan Nabi Harun (seperti kasus Samiri, Thaha/20 : 85-97). Penyelewengan kaum Nabi Musa dilawan dengan keras oleh Nabi Musa. Nabi Musa memang sangat keras. Bahkan, Nabi Harun pun menerima akibatnya. ( QS Thaha/20 : 92-94).

(mhy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1587 seconds (0.1#10.140)