Bom Manchester, Menlu Minta Kedubes RI di London Responsif

BOGOR - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengakui, dirinya sudah menghubungi ‎langsung Kedutaan Besar (Kedubes) Indonesia di London, pasca-insiden bom yang mengguncang saat Konser Ariana Grande di Manchester Arena, Inggris pada Senin (22/5/2017) malam.

‎"Karena begitu kita mendengar dan mendapat informasi ada ledakan di London, maka seperti biasanya kita ingin pastikan mengenai masalah korban tentunya identifikasi dan sebagainya‎," ujar Retno di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/5/2017).

Retno juga meminta kepada Kedutaan Indonesia untuk melakukan pengecekan terhadap titik-titik berkumpulnya Mahasiswa Indonesia yang berada di sana. Dia juga ingin memastikan agar hotline atau kontak untuk warga menghubungi berfungsi dengan baik.

Terkait insiden yang diduga kuat dilakukan oleh sekelompok teroris, Retno menyampaikan informasi sementara bahwa otoritas di London masih melakukan investigasi terkait jumlah dan identitas orang yang menjadi korban dalam serangan tersebut.

(Baca juga: Bom Guncang Konser Ariana Grande di Manchester)

Retno mengatakan, sejauh ini pihaknya belum mendapatkan informasi mengenai warga negara Indonesia yang menjadi korban. Rento mengaku, perwakilan pemerintah Indonesia di London secepatnya akan menyampaikan informasi mengenai korban ledakan itu paling lambat sore ini.

‎"Sejauh ini kita belum menerima informasi apapun terkait WNI kita di sana. Kedutaan kita terus berkomunikasi dengan otoritas setempat," pungkasnya.