18.071 Rumah Tangga di Jatim Dapat Instalasi Listrik Gratis Sepanjang 2022

Selasa, 15 Agustus 2023 - 18:08 WIB
loading...
18.071 Rumah Tangga...
Pemerintah melalui Kementerian ESDM dengan Komisi VII DPR RI realisasikan Bantuan Pasang Baru Listrik. Provinsi Jatim merupakan jumlah realisasi tertinggi penerima bantuan BPBL pada 2022. (Foto: dok Kementerian ESDM)
A A A
JAWA TIMUR - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama Komisi VII DPR RI merealisasikan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL). Rencana penerimaan program BPBL di seluruh Indonesia pada tahun 2023 ini mencapai 125.000 penerima manfaat dengan alokasi dana dari APBN sebesar Rp304,31 miliar.

Jumlah tersebut meningkat dari pencapaian sebelumnya yakni sebesar 80.183 dari target 80.000 pada 2022 dengan anggaran sebesar Rp120 miliar. Peresmian Program BPBL 2023 dilaksanakan di Desa Bediwetan, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo pada Sabtu (10/6/2023) dan dihadiri oleh Anggota Komisi VII DPR RI, Sartono dan Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan, Havidh Nazif.

Dalam kesempatan tersebut, Sartono menjelaskan bahwa anggaran BPBL merupakan inisiatif murni dari anggota DPR RI Komisi VII dan mendapatkan respon yang positif oleh negara. “Kita cari program apa yang berdampak ke masyarakat, ini (Program BPBL) salah satunya,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Havidh Nazif juga menuturkan bahwa realisasi penerima BPBL di Provinsi Jawa Timur merupakan jumlah realisasi tertinggi dari total 22 provinsi yang menerima bantuan BPBL pada 2022.

"Realisasi penerima BPBL di Provinsi Jawa Timur pada tahun 2022 sebanyak 18.071 sambungan rumah tangga atau 22,5% dari total bantuan pemasangan se-Indonesia," ujarnya.

Kegiatan berikut turut pula dihadiri oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita, Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Ponorogo Dandim Ponorogo Letkol Infanteri Hirta Juni Adriansyan, perwakilan Kejaksaan Negeri Ponorogo Agung Riyadi bersama jajaran pemerintah Provinsi Jawa Timur, serta masyarakat penerima program BPBL tersebut.

Salah satu penerima BPBL 2023 warga Desa Bediwetan, Purnomo (40) menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang ia dapatkan. Sebelumnya, ia menyalur listrik dari rumah orang tuanya.

“Saya nggak enak menyalur listrik terus, saya merasa terbantu dapat bantuan listrik ini, jadi nggak numpang lagi. Lebih enak punya sendiri," ucap Purnomo.

Acara Peresmian dan Penyalaan Pertama Program BPBL Provinsi Jawa Timur dilaksanakan pula di Desa Jambearum, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember pada Sabtu (22/7/2023).

Warga Jember penerima manfaat BPBL Suyana (68), hanya dapat berbahasa Jawa ketika Tim ESDM menyambangi rumahnya. Keponakan Suryana yang bernama Nur bercerita bahwa Suyana hidup sebatang kara semenjak suaminya meninggal. Selama ini Suryana menyalur listrik dari rumah adiknya yang tinggal bersebelahan. "Hanya satu lampu saja untuk penerangan di dalam rumah" ujar Nur.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1016 seconds (0.1#10.140)