Menlu Sebut Ada Kejanggalan Kasus Penyelundupan Senjata di Sudan

Rabu, 25 Januari 2017 - 16:15 WIB
Menlu Sebut Ada Kejanggalan Kasus Penyelundupan Senjata di Sudan
Menlu Sebut Ada Kejanggalan Kasus Penyelundupan Senjata di Sudan
A A A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi ‎mengaku hari ini melanjutkan komunikasi dengan Duta Besar (Dubes) Indonesia di Khartoum, Sudan untuk memberikan pendampingan hukum terhadap anggota polisi yang dituding menyelundupkan senjata di Sudan.

Retno menjelaskan, komunikasi dilakukan agar tim hukum yang dikirim bisa masuk ke Wilayah Alfasir. Alfasir merupakan wilayah kejadian di mana anggota Polri yang tergabung dalam misi perdamaian (UNNAMID)‎ dituding otoritas Sudah menyelundupkan senjata.

‎"Jadi komunikasi dari Alfasir, Khartoum, Jakarta, dan New York. Kita melakukan komunikasi sejak peristiwa itu terjadi‎," ujar Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (25/1/2017).

Menurut Retno, komunikasi awal pemerintah dengan perwakilan Indonesia di sana meminta agar tim hukum yang ditugaskan ke sana bisa segera masuk ke wilayah Alfasir. Sebab, dalam situasi normal izin masuk ke Alfasir bisa memakan waktu sampai seminggu.

Situasi yang dihadapi tim yang bertugas di sana dianggap tidak normal. Sehingga pemerintah ingin bekerja sama dengan otoritas Sudan agar membuka akses masuk ke Alfasir secepatnya untuk bertemu kontingen Indonesia.

"Karena kita melihat ada beberapa kejanggalan. Jadi pada tahap ini saya tidak akan menarik kesimpulan apa pun, tetapi dari informasi yang kami terima, terjadi beberapa kejanggalan yang harus kita verifikasi lebih lanjut," tegasnya.

Selain komunikasi dengan Dubes Indonesia di Khartoum, Retno mengaku dirinya juga akan melakukan komunikasi dengan Menteri Luar Negeri Sudan. Sejauh ini komunikasi sudah dilakukan pemerintah dengan Dubes Sudan yang berada di Jakarta.

"Tetapi saya juga ingin komunikasi secara langsung dengan Menteri Luar Negeri Sudan‎," tandasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3284 seconds (0.1#10.140)