Saat Kena OTT, Irman Gusman Sempat Ingin Hubungi Ketua KPK

Rabu, 04 Januari 2017 - 18:13 WIB
Saat Kena OTT, Irman Gusman Sempat Ingin Hubungi Ketua KPK
Saat Kena OTT, Irman Gusman Sempat Ingin Hubungi Ketua KPK
A A A
JAKARTA - Penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bayu Anwar membeberkan detail operasi tangkap tangan (OTT) terhadap mantan Ketua DPD Irman Gusman, pada 16 September 2016 lalu.

Bayu Anwar mengatakan, pihaknya telah menerima informasi bahwa akan ada pemberian suatu barang kepada penyelenggara negara sejak Jumat, 16 September 2016, sekitar pukul 13.00 WIB.

"Siang itu, kami disampaikan bahwa akan ada penerimaan sesuatu barang ke penyelenggara negara," kata Bayu saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (4/1/2017).

Usai mendapatkan informasi, tim KPK yang terdiri dari lima orang menuju ke lokasi penerimaan barang di Rumah Dinas Ketua DPD, Jalan Denpasar, Jakarta, sekitar pukul 21.00 WIB.

Sekitar pukul 22.00 WIB, beber Bayu, mobil yang ditumpangi Direktur Utama CV Semesta Berjaya, Xaveriandy Sutanto dan istrinya, Memi masuk ke kediaman Irman. Menurut kesaksian Bayu, Memi tampak membawa bungkusan.

Sekitar satu jam Sutanto dan Memi berada di dalam rumah Irman. Saat keluar, Memi tidak membawa bungkusan yang tadinya dibawanya. Tim KPK akhirnya mengamankan Memi.

Saat tim KPK menanyakan keberadaan barang yang tadi dibawa, Memi berkilah. "(Kemudian) kami bawa (Sutanto dan Memi) ke kediaman Irman. Tim tanya ke Pak Irman mana barang yang dikasih Memi dan Sutanto, Irman sangkal enggak terima apa-apa," beber Bayu.

Kepada Irman, Sutanto dan Memi, tim KPK menjelaskan telah kantongi informasi soal transaksi uang tersebut. Irman pun diminta menunjukkan di mana uang yang diterimanya.

Dalam kesempatan itu, Bayu juga membeberkan bahwa saat digerebek, Irman sempat ingin menghubungi Ketua KPK Agus Rahardjo untuk mengkonfirmasi OTT terhadap dirinya. Namun demikian, hal tersebut diurungkan Irman.

"Enggak jadi. (Dia) cek HP kemungkinan enggak ada nama Pak agus," ucap Bayu.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4013 seconds (0.1#10.140)