DPR Sarankan Pesawat Tua TNI Dimuseumkan

Senin, 19 Desember 2016 - 16:23 WIB
DPR Sarankan Pesawat Tua TNI Dimuseumkan
DPR Sarankan Pesawat Tua TNI Dimuseumkan
A A A
JAKARTA - Alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik TNI, terutama ‎pesawat yang pabriknya sudah tutup, diminta dimasukkan ke dalam museum. Pasalnya jika pabriknya sudah tutup, maka sulit mencari suku cadang yang asli untuk perawatan dan perbaikan.

A‎nggota Komisi I DPR Syaifullah Tamliha meminta, agar TNI tidak lagi memaksakan untuk menggunakan pesawat tua seperti Hercules C-130 yang pabriknya sudah tutup.

"Kita berharap pesawat-pesawat milik TNI yang sudah tidak ada lagi pabriknya itu dikandangkan saja ke hanggar pesawat untuk dijadikan sejenis museum, untuk generasi muda bahwa kita punya pesawat itu," kata Tamliha di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (19/12/2016).

Hal demikian dikatakannya menyikapi ‎kecelakaan pesawat milik TNI yang terus terjadi. Terakhir, pesawat Hercules C-130 dengan nomor penerbangan A-1334 jatuh di Papua, Minggu 18 Desember 2019 pagi. Seluruh 13 penumpang pesawat meninggal dunia.

"Gugurnya prajurit-prajurit itu kan artinya kita kehilangan sumber daya manusia yang handal dan itu tidak terhitung nilainya," tutur politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.

Dirinya ‎juga mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewujudkan komitmennya yakni 1,5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2015-2020.

"Jika PDB kita Rp12.000 triliun sampai Rp13.000 triliun maka semestinya anggaran TNI minimal Rp180 triliun," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9660 seconds (0.1#10.140)