Umat Islam yang Mengaku Cinta Nabi, Harusnya Mengamalkan Alquran

Minggu, 11 Desember 2016 - 19:50 WIB
Umat Islam yang Mengaku Cinta Nabi, Harusnya Mengamalkan Alquran
Umat Islam yang Mengaku Cinta Nabi, Harusnya Mengamalkan Alquran
A A A
BOGOR - Umat Islam di Indonesia yang mengaku mencintai Nabi Muhammad SAW harusnya memahami dan mengamalkan Alquran dalam kehidupannya. Memahami Alquran bisa dimulai dari intensitas tinggi membaca Alquran.

Inisiator Gerakan Nusantara Mengaji, Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, Alquran adalah rujukan utama meneladani Rasulullah SAW. Alquran kata dia juga sebagai cerminan akhlak Rasul.

"Seluruh tuntunan kebahagian hidup dunia dan akhirat terdapat dalam Alquran," ujar Muhaimin dalam Khataman Akbar Nusantara Mengaji se-Kota Bogor sekaligus peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Baitul Faizin, Bogor, Jawa Barat, Minggu (11/12/2016)

Menurutnya keluhuran akhlak menjadi penting sebagai penopang kemajuan negara. Peradaban semaju apapun tanpa ditopang dengan akhlak akan rapuh.
Pria yang biasa disapa Cak Imin ini menambahkan, banyak negara maju namun dekadansi moral merajalela seperti pembunuhan, perceraian, dan sebagainya akibat stres. Padahal, lanjut dia kemajuan lahiriah harus diperkuat dengan spiritualitas dan akhlak.

"Islam, akhlak, , dan kemajuan jangan dipisahkan," ucapnya. (Baca: JK Minta Umat Beragama Tiru Cara Toleransi Rasulullah)

Dia mengingatkan generasi muda kembali menggali dan meneladani sosok Rasulullah SAW. Ini penting mengingat kecenderungan generasi muda milinea menurut sejumlah survei, cenderung apatis, egois, dan tidak percaya diri meski unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dia menyebutkan di antara nilai keteladanan itu antara lain kemandirian sebagai pengusaha muda, kepedulian sesama, dan kemampuan Rasul menyatukan umat dan bangsa dalam koridor Islam dengan menebarkan rahmat dan kasih sayang kepada umat manusia dan mahkluk lainnya. "Generasi muda harus jadi teladan generasi tangguh," katanya.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7357 seconds (0.1#10.140)