HT Prihatin Elite Politik Diadu Domba dalam Kasus Freeport

JAKARTA - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menyampaikan keprihatinannya atas polemik kasus Freeport yang menimbulkan kegaduhan di Tanah Air.

"Sangat disayangkan para elite menjadi gaduh dan diadu domba oleh asing dalam kasus Freeport yang merupakan kekayaan alam kita sendiri," ujarnya dalam rilis yang diterima Sindonews, Rabu (9/12/2015).

Dia juga merasa sedih kekayaan alam Indonesia yang dikuasain asing malah membuat elite politik terpecah belah. Karena itu, dia menyarankan agar Freport sebaiknya dikelola oleh Indonesia saja.

"Memang menyedihkan. Kekayaan alam kita sendiri yang 'dimiliki' asing tapi telah menyebabkan para elite nasional berseteru. Kalau kita melihat akar permasalahannya, jangan diperpanjang kontrak Freeport dan alihkan ke BUMN sehingga rakyatlah yang akan menikmati hasilnya," tutur CEO MNC Group ini.

Untuk itu, HT mengajak seluruh lapisan masyarakat dan elite politik kembali bersatu bergandengan tangan membangun bangsa. Agar tidak mudah diadu domba dan dipecah belah oleh kepentingan asing.

"Jangan kita memiliki mentalitas seperti jaman penjajahan dulu, yang mudah diadu domba untuk kepentingan asing. Bangkitlah Indonesia, sejahterakanlah rakyat!" pungkasnya.

PILIHAN:
Musisi Kondang Iwan Fals Ikut Komentar Skandal Freeport

Nasihat Yusril ke Menteri Susi, Hidup seperti Roda Pedati