Politikus Golkar Nilai Langkah Kapolri Sudah On the Track
Selasa, 23 Agustus 2022 - 07:09 WIB
JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dinilai sudah on the track dalam menangani kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Hal ini dikatakan oleh politikus Partai Golkar, Jaro Ade.
"Dengan membentuk tim khusus yang beranggotakan orang-orang pilihan, langkah Kapolri sudah benar, berani, tegas, dan profesional," kata Jaro Ade dalam keterangannya, Selasa (23/8/2022).
Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku, mempunyai setumpuk data sensitif soal pembunuhan berencana Brigadir J.
Namun, Mahfud MD yang juga Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menegaskan tidak bisa mengungkap hal tersebut ke publik.
"Ndak ada rahasia. Yang saya sampaikan ini semuanya memang menjelaskan apa yang telah saya sampaikan secara terang benderang kepada publik," kata Mahfud dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (22/8/2022).
"Adapun hal hal yang ada di bawah meja, saya punya setumpuk data soal itu, karena belum dibahas oleh Kompolnas dan itu sangat sensitif maka saya tidak buka," sambungnya.
"Dengan membentuk tim khusus yang beranggotakan orang-orang pilihan, langkah Kapolri sudah benar, berani, tegas, dan profesional," kata Jaro Ade dalam keterangannya, Selasa (23/8/2022).
Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku, mempunyai setumpuk data sensitif soal pembunuhan berencana Brigadir J.
Namun, Mahfud MD yang juga Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menegaskan tidak bisa mengungkap hal tersebut ke publik.
"Ndak ada rahasia. Yang saya sampaikan ini semuanya memang menjelaskan apa yang telah saya sampaikan secara terang benderang kepada publik," kata Mahfud dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (22/8/2022).
"Adapun hal hal yang ada di bawah meja, saya punya setumpuk data soal itu, karena belum dibahas oleh Kompolnas dan itu sangat sensitif maka saya tidak buka," sambungnya.
(maf)
tulis komentar anda