Survei: 10 Tokoh Ini Dinilai Mampu Bawa Indonesia Lebih Baik

Jum'at, 04 Maret 2022 - 11:10 WIB
"Saat kepada responden ditanyakan siapa sosok yang layak menggantikan Jokowi untuk menjadi Presiden RI 2024-2029, ini pertanyaan tertutup, maka hasilnya 21,9% responden menyebut nama Prabowo Subianto, 19,2% memilih nama Anies Baswedan, 18,8% menyebut nama Ganjar Pranowo, dan seterusnya," jelasnya.

Kemudian ketika ditanyakan sudah mantap dengan pilihan terhadap tokoh tersebut atau masih mungkin berubah, sekitar 51,4% mengaku sudah mantap atau loyal voters dengan pilihannya dan akan memilih tokoh pilihannya itu pada pilpres 2024 jika tokoh itu maju sebagai capres.

"Namun demikian, jumlah calon pemilih yang masih mungkin berubah atau swing voters ini juga masih cukup signifikan. Artinya segala kemungkinan itu bisa terjadi di pilpres 2024 nanti. Belum ada jaminan tokoh yang unggul pada survei ini punya peluang paling besar untuk menjadi presiden di 2024 mendatang," ucap Gema.

Terkait hal itu, ada hal menarik dari temuan di lapangan bahwa dibandingkan dengan yang lain, responden yang menjatuhkan pilihannya terhadap Moeldoko dan Erick Thohir sebagai presiden, lebih kokoh dan mantap terhadap pilihannya tersebut sampai nanti saatnya pencoblosan pada 2024.

"Meski elektabilitas Moeldoko belum terlalu signifikan namun tingkat kemantapan atau tingkat loyalitas pemilih beliau ini lebih tinggi dari tokoh-tokoh lainnya. Sedangkan Ganjar Pranowo meski selalu masuk tiga besar dalam tingkat elektabilitas namun tingkat loyalitas pendukungnya ini masih belum optimal," katanya.

Menurutnya, karena tingkat swing voters atau calon pemilih yang mengaku belum mantap dengan tokoh pilihannya saat ini masih cukup besar atau hampir 50% maka siapa yang akan memenangkan pilpres 2024 masih belum dapat dipastikan.

"Meskipun berdasarkan tingkat elektabilitas Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo masih yang paling dominan dalam lebih dari setahun ini, namun peluang tokoh-tokoh lain termasuk KSP Moeldoko dan Menteri BUMN masih cukup terbuka," pungkasnya.
(maf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More