Berjaya di Berbagai Survei Tak Menjamin Capres Menangi Pilpres 2024

Rabu, 16 Februari 2022 - 10:19 WIB
"Survei itu kan dilakukan pada saat ini, masih banyak waktu untuk bekerja hingga bisa mengubah hasil tersebut. Jadi masih belum bisa dilihat sebagai hasil pemilu 2024," kata Dave saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Selasa (15/2/2022).

Kendati demikian, Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 ini mengaku memang hasil survei yang dikeluarkan itu menjadi perhatian juga bagi parpolnya untuk melihat dinamika elektoral terbaru. Hanya, hasil survei tersebut sifatnya sebagai tolak ukur semata. "Kami juga melakukan survei internal agar mengetahui hasil kerja kita sebagai gimana," tuturnya.

Pernyataan kedua politikus tersebut pun diamini oleh Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah. Dia menyebut masih sulit dipastikan lebih awal terkait kemungkinan kemenangan dari tokoh-tokoh yang sudah berlangganan masuk dalam survei.

"Masih terbuka peluang munculnya tokoh yang tidak disangka, mengingat waktu yang masih cukup panjang," kata Dedi.

Dia pun memaparkan dinamika elektoral yang sampai saat ini kemungkinan hanya diisi oleh tiga tokoh nasional seperti; Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. Dia menyadari, hanya Prabowo Subianto yang mempunyai peluang untuk bisa maju kembali di 2024.

"Sementara Anies dan Ganjar belum tentu, sehingga ini akan pengaruhi kontestasi. Situasi itu pun tidak lantas membuat Prabowo berpeluang besar untuk menang, dalam catatan IPO ada 14 hingga 17% anti-Prabowo, kelompok ini secara giat mempromosikan untuk tidak memilihnya, ini pun menjadi tantangan," katanya.
(abd)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More