Peduli Dampak Covid, HMS Center Donasi Ribuan Masker dan Herbal
Rabu, 22 April 2020 - 20:51 WIB
Rencananya, jamu herbal ini akan dibagi di sejumlah titik di Jabodetabek. "Sekarang, kita sudah lakukan di Jaksel dan Tangerang. Kita akan masuk ke wilayah Zona Merah di Cibubur dan Bogor," ujarnya.
Sementara itu, Mayjen TNI Purn Syamsu Djalal mengatakan pandemi virus Corona Covid-19 yang melanda Indonesia memengaruhi seluruh sektor perekonomian masyarakat.
Dampaknya, memukul daya beli masyarakat, terutama para buruh dan pekerja harian yang penghasilannya dipastikan merosot tajam. Bahkan PHK masal terjadi di mana-mana.
Karena itu, HMS Center hadir memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat agar kekebalan tubuh semakin kuat menghadapi virus berbahaya ini. "Aksi sosial HMS Center hari ini bentuk kepedulian terhadap masyarakat," ujar mantan Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung ini.
Sementara itu, Lily Wahid mengatakan HMS Center akan terus mengampanyekan pola hidup sehat. Musuh utama dari Covid-19 adalah gaya hidup yang tidak sehat. "Sasaran kampanye kita masyarakat yang sehat. Kita harus pastikan, sistim kekebalan tubuh masyarakat kuat menghadapi pandemi ini," ujarnya.
Lily melihat, upaya pemerintah dalam memerangi mata rantai Covid-19 ini sudah optimal. Namun implementasi kebijakannya masih kurang. Misalnya, Bantuan Tunai Langsung (BLT).
Hingga saat ini, banyak warga yang belum mendapatkan bantuan pemerintah. Padahal, hidup mereka sudah sekarang."Memang mata rantai birokrasi kita terlalu panjang dan rumit. Ini sumber persoalan," tuturnya.
Sementara itu, Mayjen TNI Purn Syamsu Djalal mengatakan pandemi virus Corona Covid-19 yang melanda Indonesia memengaruhi seluruh sektor perekonomian masyarakat.
Dampaknya, memukul daya beli masyarakat, terutama para buruh dan pekerja harian yang penghasilannya dipastikan merosot tajam. Bahkan PHK masal terjadi di mana-mana.
Karena itu, HMS Center hadir memberikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat agar kekebalan tubuh semakin kuat menghadapi virus berbahaya ini. "Aksi sosial HMS Center hari ini bentuk kepedulian terhadap masyarakat," ujar mantan Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung ini.
Sementara itu, Lily Wahid mengatakan HMS Center akan terus mengampanyekan pola hidup sehat. Musuh utama dari Covid-19 adalah gaya hidup yang tidak sehat. "Sasaran kampanye kita masyarakat yang sehat. Kita harus pastikan, sistim kekebalan tubuh masyarakat kuat menghadapi pandemi ini," ujarnya.
Lily melihat, upaya pemerintah dalam memerangi mata rantai Covid-19 ini sudah optimal. Namun implementasi kebijakannya masih kurang. Misalnya, Bantuan Tunai Langsung (BLT).
Hingga saat ini, banyak warga yang belum mendapatkan bantuan pemerintah. Padahal, hidup mereka sudah sekarang."Memang mata rantai birokrasi kita terlalu panjang dan rumit. Ini sumber persoalan," tuturnya.
(dam)
tulis komentar anda