Wakil Ketua DPD Mahyudin Nyatakan Siap Maju di Pikada Kaltim
Rabu, 03 April 2024 - 19:16 WIB
Kata "Keren" itu sendiri merupakan singkatan dari beberapa gagasan yang akan diwujudkan dalan pembangunan Kaltim masa depan, antara lain kolaborasi, ekonomi maju berkeadilan, bangunentrepreneurship, religius, dan bersatu, serta lingkungan Nyaman.
"Visi kolaborasi maksudnya pemerintahan yang hendak diwujudkan nanti bersifat kolaboratif dengan melibatkan partisipasi semua kelompok masyarakat dalam membuat kebijakan," ungkapnya.
Sedangkan gagasan Ekonomi maju berkeadilan, menurut Mahyudin, bertujuan menjadikan Kaltim provinsi yang maju dan inklusif bagi semua kalangan dan wilayah.
"Kaltim harus melakukan transformasi ekonomi, melalui hilirisasi dan industrialisasi berbagai hasil sumber daya alam. Sehingga memberikan nilai tambah. Bukan lagi hanya mengandalkan sektor pertambangan," tutur mantan Bupati Kutai Timur ini.
Religius dan bersatu, terang Mahyudin, berupaya mewujudkan masyarakat Kaltim yang religius dan bersatu dalam perbedaan. "Masyarakat yang eligius serta harmonis dalam perbedaan akan menjadi modal berharga dalam pembangunan Kaltim," ucapnya.
Lalu terkait visi bangunentreprenership, Mahyudin menjelaskan pentingnya bahwa menambah jumlahentrepreneurdi kalangan masyarakat, mengingat angka pengangguran masih relatif tinggi di Kaltim.
"Membangun entreprenership bisa menjadi solusi mempercepat pembangunan serta membuka lapangan kerja yang lebih luas," jelasnya.
Sedangkan visi lingkungan nyaman, diharapkan Kaltim dapat mencontoh pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang mengusung konsepgreen citydansmart city.
"Kaltim harus menjadi wilayah penyangga IKN yang memiliki lingkungan yang nyaman untuk ditinggali," terang Mahyudin.
Ia menambahkan, bahwa visi Kaltim Keren ini tidak terlepas dari ditunjuknya wilayah Kaltim sebagai ibu kota negara (IKN). Kehadiran IKN tersebut menurutnya, bisa menjadi berkah buat masyarakat Kaltim, tetapi bisa juga menjadi bencana jika infrastruktur dan sumber daya manusianya tidak siap.
"Visi kolaborasi maksudnya pemerintahan yang hendak diwujudkan nanti bersifat kolaboratif dengan melibatkan partisipasi semua kelompok masyarakat dalam membuat kebijakan," ungkapnya.
Sedangkan gagasan Ekonomi maju berkeadilan, menurut Mahyudin, bertujuan menjadikan Kaltim provinsi yang maju dan inklusif bagi semua kalangan dan wilayah.
"Kaltim harus melakukan transformasi ekonomi, melalui hilirisasi dan industrialisasi berbagai hasil sumber daya alam. Sehingga memberikan nilai tambah. Bukan lagi hanya mengandalkan sektor pertambangan," tutur mantan Bupati Kutai Timur ini.
Religius dan bersatu, terang Mahyudin, berupaya mewujudkan masyarakat Kaltim yang religius dan bersatu dalam perbedaan. "Masyarakat yang eligius serta harmonis dalam perbedaan akan menjadi modal berharga dalam pembangunan Kaltim," ucapnya.
Lalu terkait visi bangunentreprenership, Mahyudin menjelaskan pentingnya bahwa menambah jumlahentrepreneurdi kalangan masyarakat, mengingat angka pengangguran masih relatif tinggi di Kaltim.
"Membangun entreprenership bisa menjadi solusi mempercepat pembangunan serta membuka lapangan kerja yang lebih luas," jelasnya.
Sedangkan visi lingkungan nyaman, diharapkan Kaltim dapat mencontoh pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang mengusung konsepgreen citydansmart city.
"Kaltim harus menjadi wilayah penyangga IKN yang memiliki lingkungan yang nyaman untuk ditinggali," terang Mahyudin.
Ia menambahkan, bahwa visi Kaltim Keren ini tidak terlepas dari ditunjuknya wilayah Kaltim sebagai ibu kota negara (IKN). Kehadiran IKN tersebut menurutnya, bisa menjadi berkah buat masyarakat Kaltim, tetapi bisa juga menjadi bencana jika infrastruktur dan sumber daya manusianya tidak siap.
tulis komentar anda