Wawan berdalih cuma pinjamkan mobil ke DPRD Banten
A
A
A
Sindonews.com - Tim Kuasa Hukum Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan, TB Sukatma tidak membantah kliennya pernah memberi mobil ke anggota DPRD Provinsi Banten. Namun, mobil itu hanya bersifat pinjaman.
"Kalau yang mobil-mobil anggota dewan itu kalau dari catatan yang ada mereka dipinjamkan ya," kata Sukatma di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Senin (10/2/2014).
Dijelaskan Sukatma, mobil yang dipinjamkan tidak atas nama anggota DPRD Banten, tapi atas nama Wawan sebagai pemilik perusahaan PT Bali Pasific Pragama. "Jadi tetap atas nama PT Bali Pasific dan nama Pak Wawan," imbuhnya.
Dia pun membantah, pinjaman mobil mewah bentuk komitmen DPRD untuk membantu Wawan. Supaya DPRD membantu perusahaan adik Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah itu untuk memenangkan sejumlah proyek di Banten. "Enggak ada," tegasnya.
Terkait dengan kasus itu, hari ini KPK melakukan pemeriksaan terhadap tiga anggota DPRD Banten yakni Media Warman dari Fraksi Demokrat, Sonny Indra Djaya dari Fraksi Demokrat dan Thoni Fathoni Mukson dari Fraksi PKB.
Dia tak membantah bahwa Eddy Yus Amirsyah dan Media Warman beberapa kali datang ke kantor Bali Pasific dan rumah Wawan. Namun, menurutnya hal itu sebagai sesuatu yang wajar saja.
"Hampir semua anggota dewan itu kenal baik dengan Pak Wawan. Dan hubungan personal juga baik," tukas Sukatma.
Baca berita:
KPK usut politikus penerima mobil dari Wawan
"Kalau yang mobil-mobil anggota dewan itu kalau dari catatan yang ada mereka dipinjamkan ya," kata Sukatma di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Senin (10/2/2014).
Dijelaskan Sukatma, mobil yang dipinjamkan tidak atas nama anggota DPRD Banten, tapi atas nama Wawan sebagai pemilik perusahaan PT Bali Pasific Pragama. "Jadi tetap atas nama PT Bali Pasific dan nama Pak Wawan," imbuhnya.
Dia pun membantah, pinjaman mobil mewah bentuk komitmen DPRD untuk membantu Wawan. Supaya DPRD membantu perusahaan adik Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah itu untuk memenangkan sejumlah proyek di Banten. "Enggak ada," tegasnya.
Terkait dengan kasus itu, hari ini KPK melakukan pemeriksaan terhadap tiga anggota DPRD Banten yakni Media Warman dari Fraksi Demokrat, Sonny Indra Djaya dari Fraksi Demokrat dan Thoni Fathoni Mukson dari Fraksi PKB.
Dia tak membantah bahwa Eddy Yus Amirsyah dan Media Warman beberapa kali datang ke kantor Bali Pasific dan rumah Wawan. Namun, menurutnya hal itu sebagai sesuatu yang wajar saja.
"Hampir semua anggota dewan itu kenal baik dengan Pak Wawan. Dan hubungan personal juga baik," tukas Sukatma.
Baca berita:
KPK usut politikus penerima mobil dari Wawan
(kri)