Teror terjadi lagi, bom meledak di kota Solo

Sindonews - Teror bom belum lepas dari Tanah Air. Siang ini, situasi adem ayem kota Solo, terusik. Sebuah bom bunuh diri meledak.

Kapolres Surakarta Kombes Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan 1 orang tewas dan 9 orang luka-luka akibat aksi bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Semesta (GBIS) Kepunton, Solo, Jawa Tengah siang tadi.

"Saat ini dipastikan 1 orang diduga pelaku tewas dan 9 orang luka-luka dan mungkin bisa bertambah untuk yang luka, " katanya seperti dikutip, okezone, Minggu (25/9/2011).

Ditambahkan kembali, sejauh ini belum bisa dipastikan kekuatan dari daya ledak bom itu karena masih dilakukan oleh tempat kejadian perkara. Namun jika dilihat lokasi gereja tidak mengalami kerusakan parah.

Sebelumnya, bom meledak setelah jemaat melakukan kebaktian pada sekitar pukul 10.55 WIB. Satu orang yang diduga kuat pelaku bom bunuh diri masih tergeletak di pintu masuk ruang kebaktian.

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto langsung berkomentar terkait ledakan di gereja di Solo, Jawa Tengah.

“Pemerintah mengutuk keras tindakan peledakan bom di Gereja Kepunton, Solo. Apa pun alasannya tindakan itu tidak bisa dibenarkan,” kata Djoko dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Minggu (25/9/2011).

Dia meminta aparat Kepolisian untuk segera mencari otak di balik peledakan di Gereja Bethel Injil Semesta (GBIS) itu.

“Aparat harus segera mencari dan menemukan pelaku dan jaringannya,” tutupnya.

Editor: Carolina
Laporan: K Yudha Wirakusuma (okezone), Carolina (okezone)