Fitra Minta Lelang Mobil di BNPB Dihentikan

Selasa, 25 November 2014 - 16:28 WIB
Fitra Minta Lelang Mobil di BNPB Dihentikan
Fitra Minta Lelang Mobil di BNPB Dihentikan
A A A
JAKARTA - Rencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan lelang pembelian sejumlah sarana dan prasarana penyuluhan bencana disarankan untuk dibatalkan.

Adapun sarana dan prasarana yang dilelang itu termasuk kendaraan roda empat.

Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) mencium adanya indikasi penggelembungan atau mark up anggaran.

"BNPB berencana membeli mobil double gardan (4 WD) sebanyak 32 mobil untuk sosialiasi dengan harga perkiraan sendiri (HPS) sebesar Rp19,1 miliar, dan sirene atau sistem pemberitahuan/peringatan dini bergerak (mobile) sebanyak 17 unit, dengan total HPS sebesar Rp18,1 miliar," ujar Koordinator Investigasi dan Advokasi Fitra Ucok Sky Khadafi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/11/2014).

Menurut dia, pada 2014 ini BNPB melakukan pengadaan sarana dan prasarana penyuluhan bagi 32 kabupaten/Kota rawan tsunami dengan HPS sebesar Rp19,1 miliar.

Dia menjelaskan, bila HPS sebesar Rp19,1 miliar dibagi 32 buah mobil tersebut maka harga sebuah mobil sebesar Rp597 juta untuk satu mobil.

Padahal harga mobil dengan merek mobil Mitsubishi Strada Triton double cabin hanya sebesar Rp288 juta.

"Ada selesih anggaran sebesar Rp309 juta. Kalau sisa anggaran tersebut dikali 32 unit mobil maka akan ada sisa total sebesar Rp9,8 miliar," katanya.

Dia menambahkan, sisa total anggaran sebesar Rp9,8 miliar, hanya untuk karoseri kendaraan, dan perlengkapan seperti TV led 42 inci, terlalu mahal, dan ada potensi mark up.

"Kenapa menyebutkan merek mobil Mitsubishi Strada Triton double cabin? Karena spesifikasi teknis mobil yang diinginkan sudah diarahkan ke Mobil merek Mitsubishi," katanya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3737 seconds (0.1#10.140)