Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Sehari, Panselnas Sediakan Dua Sesi Tanya Jawab dengan CPNS
Sehari, Panselnas Sediakan Dua Sesi Tanya Jawab dengan CPNS
A
A
A
JAKARTA - Tiap harinya, Panselnas CPNS 2014 menyediakan dua kali sesi tanya jawab dengan pendaftar CPNS. Yakni, tiap pukul 11.00 WIB dan pukul 15.00 WIB.
"Kami mencoba semaksimal mungkin. Anda yang datang ke sini, kami berikan prioritas lebih. Bahkan kami memberikan pelayanan ke Anda terlebih dahulu daripada yang telah mengirim email," ujar Ayu, salah satu tim IT Panselnas, saat menjawab pengaduan di Kantor Kemenpan RB, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (17/9/2014).
Dia juga menjelaskan, Panselnas tidak bisa menjawab langsung pengaduan atau keluhan dari pendaftar CPNS. Sebab, Panselnas hanya bisa menjawab setelah hasil verifikasi selesai.
Menurutnya, tahapan verifikasi pun berlapis. Terlebih, tim yang memiliki hak akses membuka akpindo terbatas, sehingga tidak bisa menjawab semua keluahan hari ini.
"Setelah hasil verifikasi turun, kami tidak akan menunda-nunda dan langsung akan dikirim pemberitahuan melalui email. Kami pahami kondisi rekan-rekan sekalian. Walaupun setelah diverifikasi, kami tidak berani memberikan jaminan atau janji apapun," katanya.
Hingga hari ini, Kantor Kemenpan RB terus didatangi pendaftar CPNS. Mereka yang datang ke Kantor Kemenpan RB itu karena pengaduan atau keluhannya belum dijawab oleh Panselnas.
"Kami ingin satu persatu diselesaikan masalahnya secara tatap muka, kami sudah menunggu dari jam 07.00 pagi, tapi masih sepi. Kalau ramai-ramai begini percuma tidak ada solusi, jawabannya normatif," keluh seorang pengadu asal Bandung kepada tim IT Panselnas.
Kemudian, pengadu lainnya pun meneriaki hal yang sama kepada tim IT Panselnas. Adu mulut pun sempat terjadi. Para pengadu pun meminta penjelasan dari Panselnas hari ini juga. Sebab telah banyak instansi pusat yang telah menutup pendaftaran. Maka itu, mereka khawatir terlambat untuk mendaftar.
"Kami tidak bisa menunggu-menunggu terus, menunggunya kapan itu tidak pasti, tidak dikasih jamnya. Kami kan juga kerja, tidak ada waktu banyak," kata seorang ibu asal Jakarta yang datang mengantarkan anaknya. (ico)
"Kami mencoba semaksimal mungkin. Anda yang datang ke sini, kami berikan prioritas lebih. Bahkan kami memberikan pelayanan ke Anda terlebih dahulu daripada yang telah mengirim email," ujar Ayu, salah satu tim IT Panselnas, saat menjawab pengaduan di Kantor Kemenpan RB, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (17/9/2014).
Dia juga menjelaskan, Panselnas tidak bisa menjawab langsung pengaduan atau keluhan dari pendaftar CPNS. Sebab, Panselnas hanya bisa menjawab setelah hasil verifikasi selesai.
Menurutnya, tahapan verifikasi pun berlapis. Terlebih, tim yang memiliki hak akses membuka akpindo terbatas, sehingga tidak bisa menjawab semua keluahan hari ini.
"Setelah hasil verifikasi turun, kami tidak akan menunda-nunda dan langsung akan dikirim pemberitahuan melalui email. Kami pahami kondisi rekan-rekan sekalian. Walaupun setelah diverifikasi, kami tidak berani memberikan jaminan atau janji apapun," katanya.
Hingga hari ini, Kantor Kemenpan RB terus didatangi pendaftar CPNS. Mereka yang datang ke Kantor Kemenpan RB itu karena pengaduan atau keluhannya belum dijawab oleh Panselnas.
"Kami ingin satu persatu diselesaikan masalahnya secara tatap muka, kami sudah menunggu dari jam 07.00 pagi, tapi masih sepi. Kalau ramai-ramai begini percuma tidak ada solusi, jawabannya normatif," keluh seorang pengadu asal Bandung kepada tim IT Panselnas.
Kemudian, pengadu lainnya pun meneriaki hal yang sama kepada tim IT Panselnas. Adu mulut pun sempat terjadi. Para pengadu pun meminta penjelasan dari Panselnas hari ini juga. Sebab telah banyak instansi pusat yang telah menutup pendaftaran. Maka itu, mereka khawatir terlambat untuk mendaftar.
"Kami tidak bisa menunggu-menunggu terus, menunggunya kapan itu tidak pasti, tidak dikasih jamnya. Kami kan juga kerja, tidak ada waktu banyak," kata seorang ibu asal Jakarta yang datang mengantarkan anaknya. (ico)
(kur)
Explore More