Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Terganggu

Kamis, 19 Juni 2014 - 04:58 WIB
Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Terganggu
Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Terganggu
A A A
JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menilai akibat dari maraknya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi tiga tahun terakhir mengakibatkan target pengurangan emisi gas rumah kaca nasional mencapai 26 persen pada 2020 terhambat.

Menurut Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya, dampaknya terlihat rutin setiap tahunnya, khususnya pada bulan Febuari-Maret 2014 yang menimbulkan dampak negatif.‎ Untuk itu, diperlukan langkah terobosan guna menyatukan kemampuan untuk melakukan pencegahan karhutla.

"Pembuatan uji publik prosedur operasi standar nasional (Posnas) yang akan menjadi sistem standar penanganan dan pencegahan karhutla," tandasnya saat ditemui dalam seminar nasional Posnas di Jakarta, Rabu (18/6/2014).

Selain menimbulkan asap yang menutupi wilayah Provinsi Riau dan negara‎ tetangga, kerugian ekonomi yang timbul akibat bencana tersebut mencapai Rp20 triliun. Selain itu, lebih dari 51 ribu warga menderita ISPA.

"Upaya penaggulangan kebakaran sendiri dapat menghabiskan biaya sekitar Rp164 miliar. Ini sama saja seperti mengahabiskan hampir sepertiga anggaran penanggulangan karhutla nasional pada 2014," tegasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6916 seconds (0.1#10.140)