Bertemu Jokowi, Cak Imin Sampaikan Pesan Ulama

Selasa, 29 November 2016 - 17:23 WIB
Bertemu Jokowi, Cak Imin Sampaikan Pesan Ulama
Bertemu Jokowi, Cak Imin Sampaikan Pesan Ulama
A A A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar ‎bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (29/11/2016).

Seusai pertemuan, Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin mengaku kedatangannya juga untuk menyampaikan pesan ulama kepada Jokowi.

Adapun pesan itu dari ulama yang hadir dalam pertemuan ulama Halaqah Rakyat PKB yang membahas masalah konstitusi dan kebangsaan yang digelar Senin 28 November 2016.

‎"Terutama ada keinginan untuk memperbaiki sistem demokrasi kita secara lebih dewasa, karena perjalanannya cukup lama 20 tahun. Salah satunya mempertegas sistem presidensial‎," ujar Cak Imin di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (29/11/2016). (Baca juga: Para Kiai Kumpul Bahas Konstitusi Negara)

Cak Imin menginginkan sistem presidensial perlu dikuatkan kembali sebagai sistem pemerintahan Indonesia. Menurut dia, sistem presidensial akan mempertegas peran presiden dalam kenegaraan.

Cak Imin mengatakan, sistem yang dipraktikan sekarang terlalu parlementariat karena kekuasaan parlemen lebih menonjol. "(Presidensial) itu salah satunya mengangkat Kepala BIN apa perlu ke DPR, dan banyak hal, duta besar apakah perlu ke DPR, dan seterusnya," ungkapnya.

Cak Imin juga menyampaikan kepada Jokowi mengenai rancangan undang-undang pemilu yang akan dibahas di DPR. Dia berharap sistem Pemilu 2019 akan membuat pemilu lebih transparan, dewasa secara politik, serta mampu melibatkan partisipasi masyarakat.

Menurut Cak Imin, PKB yang resmi ditunjuk sebagai Ketua Panitia Khusus (Pansus) RUU pemilu berharap mendapat arahan dari Jokowi agar hasilnya bisa diterima masyarakat, khususnya partai politik di parlemen.

"(Selanjutnya) partai-partai pendukung pemerintah tentu akan terus berusaha sekuat tenaga untuk mensukseskan program-program pemerintah termasuk mensukseskan jalannya pemeirntah yang dipimpin pak Jokowi ini dengan kecepatan yang lebihh tinggi lagi agar produktifitas ekonomi kita semakin meningakt, percepatannya lebih laju lagi dibanding waktu-waktu sebelumnya," tuturnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8024 seconds (0.1#10.140)