Politikus Gerindra Dukung Kritik ICW Soal Kinerja Kejagung

JAKARTA - Penilaian Indonesia Corruption Watch (ICW) bahwa Kejaksaan Agung di bawah kepemimpinan AM Prasetyo tidak melakukan gebrakan dianggap bukan sesuatu yang salah.

ICW dinilai berhak untuk memberikan penilaian terhadap kinerja Kejagung. "Tidak salah bila masyarakat menilai seperti itu, anggap saja sebagai cambuk untuk lebih cepat ke depannya," ujar Anggota Komisi III DPR Wenny Warouw di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (25/7/2016). (Baca juga: Prestasi Jaksa Agung Minim, ICW Minta Jokowi Bertindak)

Wenny menilai sampai kini masih banyak kasus yang mangkrak di Kejagung. Jika tidak mengantongi bukti kuat, lanjut dia, Kejagung seharusnya menghentikan penyidikan perkara.‎

"Kalau sudah disidik maka harus dihentikan penyidikannya, kemudian kasus lain yang dianggap masyarakat tidak ada terobosan karena sekian tahun bekerja, kasus itu jalan di tempat saja," papar anggota Fraksi Partai Gerindra itu.

Dia mengakuiinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam memberantas korupsi jauh lebih baik ketimbang Kejagung. "Kejaksaan pun ini selalu saja ketinggalan dengan KPK dalam penanganan kasus korupsi," tutur mantan Direktur Ekonomi Khusus Badan Reserse Kriminal Polri ini.