JK Nilai Tutty Alawiyah Layak Diberi Gelar Pahlawan

Rabu, 04 Mei 2016 - 15:39 WIB
JK Nilai Tutty Alawiyah Layak Diberi Gelar Pahlawan
JK Nilai Tutty Alawiyah Layak Diberi Gelar Pahlawan
A A A
BEKASI - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) melayat ke rumah almarhumah Tutty Alawiyah, mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan era Orde Baru di Jalan Jatiwaringin, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/5/2016) siang.

JK tiba di lokasi sekitar pukul 13.45 WIB. Satu regu pasukan pengaman Presiden telah siaga sejak pagi mensterilkan lokasi.

Kedatangan JK disambut oleh keluarga besar almarhumah. JK langsung masuk ke dalam mendoakan jenazah Tutty. Tidak lama kemudian, sekitar pukul 14.00 WIB JK meninggalkan rumah duka.

Di mata JK, Tutty adalah sosok pejuang yang semangatnya harus diteruskan. "Ya pemikiran suatu dakwah pendidikan perempuan, khususnya umat," katanya.

Dia juga mengenang Tutty sebagai seorang seniman yang pandai menulis. "Sejak kecil sudah mengenal beliau, saya baca sajak-sajak beliau, puisi," kenangnya.

Tutty dan JK memang memiliki hubungan kekerabatan. Mereka masih ipar. "Adik beliau ipar saya. Jadi adik saya kawin dengan adiknya Ibu Tutty," ujar JK.

Menurut dia, kiprah Tutty di bidang dakwah, baik di dalam maupun luar negeri sangat luar biasa. Dia tidak hanya bisa menggerakkan majelis taklim tapi juga piawai di dunia pemerintahan hingga menjadi menteri pada era Presiden Soeharto.

"Itu memberikan suatu langkah-langkah yang sangat baik dan juga sangat penting meneruskan ini pendidikan pesantren yang diselenggarakan mulai daripada ayah almarhumah (KH Abdullah Syafi'i)," kata Kalla.

Menurut dia, almarhum layak untuk mendapatkan gelar pahlawan. "Almarhumah juga sudah punya Bintang Mahaputra, berarti berhak mendapatkan pahlawan sebenarnya," ujarnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4142 seconds (0.1#10.140)