Partai Perindo Siap Diverifikasi

JAKARTA - Partai Perindo menyatakan kesiapan menjalani verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai syarat untuk ikut dalam pemilihan gubernur (pilgub), pemilu legislatif (pileg), dan pemilu presiden (pilpres).

Kesiapan tersebut dinyatakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perindo Ahmad Rofiq, karena semua persyaratan verifikasi telah siap dipenuhi Partai Perindo.

"Semua data yang masuk sudah sangat lengkap. Dalam dua-tiga bulan ke depan, Perindo siap diverifikasi oleh KPU. Semua kami sudah hitung, kalkulasi dan antisipasi," papar Ahmad usai menghadiri acara 'Masak Bersama Kartini Perindo' di kantor DPP Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/2/2016).

Salah satu persyaratan yang siap dipenuhi Partai Perindo adalah jumlah keanggotaan partai mencapai 1.000 orang, kemudian kepengurusan mencakup 100% provinsi, 75% kabupaten/kota, serta 50% kecamatan.

"Perindo mempersiapkan semuanya 100%. Provinsi 100%, Kabupaten dan Kota 100% dan Kecamatan pun 100%. Kami juga mempersiapkan tiap Kabupaten dan Kota bukan hanya 1.000 tapi 2.000-3.000 kader," lanjut Ahmad.

Meski sudah mempersiapkan segalanya dengan maksimal, masalah bisa terjadi di mana saja. Karena itu, Perindo juga sudah mengantisipasi setiap tantangan yang ada. "Kami sudah antisipasi segala macam tantangan yang bisa menghambat proses verifikasi tersebut," pungkas dia.

Sebagai informasi, Partai Perindo dideklarasikan menjadi partai pada 7 Februari 2015 di Jakarta Internasional Expo, Kemayoran oleh pemilik MNC Group, Hary Tanoesoedibjo. Turut hadi dalam deklarasi itu sejumlah pimpinan parpol, yakni Prabowo Subianto (Gerindra), Aburizal Bakrie (Golkar), Hatta Rajasa (PAN), dan Anis Matta (PKS).