Elemen Mahasiswa Ini Gerah Jokowi Lambat Atasi Asap

JAKARTA - Lambannya Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dalam menangani bencana kabut asap di sejumlah daerah di Pulau Kalimantan dan Sumatera, digugat oleh sejumlah elemen mahasiswa.

Koordinator Aliansi Mahasiswa Kalimantan Menggugat (AMKM) Abdan Syakura mempertanyakan penanganan asap di berbagai daerah pada Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK). Menurutnya, pemerintah tidak serius menangani bencana yang sudah memakan korban jiwa.

“Pemerintah, kalau mau serius datang ke sana dan berkantor di sana. Saya kira pemerintah tidak serius urusi kebakaran,” tegas Abdan dalam diskusi publik bertajuk Negara Darurat, Mahasiswa dan Pemuda Kemana? di Kantor Pusat Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (12/10/2015).

Abdan menambahkan, Jokowi seharusnya tidak terus-terusan melakukan pencitraan melalui berbagai kegiatan. Masa pencitraan Jokowi menurutnya sudah habis, sebab posisinya kini sebagai Presiden RI.

Dalam kesempatan itu, Abdan juga mengkritisi kondisi pemuda dan mahasiswa yang belakangan ini dikungkung oleh sistem pembelajaran yang bersifat kapitalistik.

Kampus yang melahirkan mahasiswa tidak menyentuh permasalahan yang dihadapi masyarakat. Kampus hanya menekankan belajar dalam bentuk teori semata.

Hadir dalam diskusi tersebut beberapa elemen mahasiswa dan pemuda. Diantaranya Ikatan Mahasiswa Muhamamdiyah IMM), Gerakan Pelajar Islam Indonesia (GPII), Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI), Perhimpunan Mahasiswa Katholik Republik Indonesia (PMKRI), Himmah Al Wasliyah, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan beberapa elemen lainnya.

Pilihan:

Penyebab KPK dan TNI Masih Dipercaya Rakyat