Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
7 Hewan yang Bisa Mendeteksi Gempa Bumi, Ditandai dengan Perilaku Tak Lazim
loading...
Meskipun belum ada yang bisa memprediksi gempa bumi secara pasti, mengamati perilaku hewan bisa berharga untuk mempersiapkan diri. Foto/animalkooky
A
A
A
JAKARTA - Referensi paling awal tentang perilaku hewan yang tidak biasa sebelum gempa besar berasal dari Yunani pada tahun 373 SM. Tikus, musang, ular, dan kelabang, dilaporkan meninggalkan sarangnya mereka dan menuju tempat aman beberapa hari sebelum gempa bumi yang merusak.
Para peneliti telah lama mempelajari hewan yang mereka yakini dapat memprediksi gempa bumi untuk memahami apa yang mereka rasakan atau dengar sebelum bumi berguncang. Namun, perilaku yang konsisten dan andal sebelum gempa bumi, dan mekanisme yang menjelaskan cara kerjanya, masih belum diketahui.
Meskipun belum ada yang bisa memprediksi gempa bumi secara pasti, mengamati perilaku hewan bisa berharga untuk mempersiapkan diri. Berikut 7 hewan yang memiliki kemampuan tak biasa dan mampu memprediksi gempa bumi dirangkum dari laman usgs.gov dan animalkooky, Rabu (22/2/2023).
1. Anjing
![7 Hewan yang Bisa Mendeteksi Gempa Bumi, Ditandai dengan Perilaku Tak Lazim]()
Sebuah penelitian yang dilakukan Dr Stanley Coren dari University of British Columbia di Vancouver, Kanada menemukan bahwa beberapa anjing dapat mendeteksi gempa menggunakan indra pendengarannya yang luar biasa. Penelitian menunjukkan bahwa anjing menunjukkan perilaku yang tidak menentu, seperti menggonggong atau menggigit secara berlebihan sebelum gempa.
Dari 193 anjing yang termasuk dalam penelitian, setengahnya menunjukkan peningkatan aktivitas dan kecemasan dua puluh empat jam sebelum gempa bumi di wilayah Seattle. Para peneliti percaya bahwa anjing dapat mendeteksi gempa bumi karena mampu mendengar frekuensi sangat tinggi yang memungkinkan menangkap suara bernada tinggi dari bebatuan yang pecah di bawah bumi, pendahulu gempa bumi.
2. Sapi
![7 Hewan yang Bisa Mendeteksi Gempa Bumi, Ditandai dengan Perilaku Tak Lazim]()
Sapi juga mampu mendeteksi gempa bumi dengan menunjukkan perilaku yang berbeda. Para peneliti mencatat bahwa sapi menjadi kurang aktif sebelum terjadi gempa. Faktanya, mereka membeku sesaat sebelum gempa terjadi. Kemungkinan besar, itu karena sapi bisa merasakan ionisasi udara atau mencium bau gas yang dilepaskan dari bebatuan sebelum terjadi gempa.
Para peneliti telah lama mempelajari hewan yang mereka yakini dapat memprediksi gempa bumi untuk memahami apa yang mereka rasakan atau dengar sebelum bumi berguncang. Namun, perilaku yang konsisten dan andal sebelum gempa bumi, dan mekanisme yang menjelaskan cara kerjanya, masih belum diketahui.
Meskipun belum ada yang bisa memprediksi gempa bumi secara pasti, mengamati perilaku hewan bisa berharga untuk mempersiapkan diri. Berikut 7 hewan yang memiliki kemampuan tak biasa dan mampu memprediksi gempa bumi dirangkum dari laman usgs.gov dan animalkooky, Rabu (22/2/2023).
1. Anjing
Sebuah penelitian yang dilakukan Dr Stanley Coren dari University of British Columbia di Vancouver, Kanada menemukan bahwa beberapa anjing dapat mendeteksi gempa menggunakan indra pendengarannya yang luar biasa. Penelitian menunjukkan bahwa anjing menunjukkan perilaku yang tidak menentu, seperti menggonggong atau menggigit secara berlebihan sebelum gempa.
Dari 193 anjing yang termasuk dalam penelitian, setengahnya menunjukkan peningkatan aktivitas dan kecemasan dua puluh empat jam sebelum gempa bumi di wilayah Seattle. Para peneliti percaya bahwa anjing dapat mendeteksi gempa bumi karena mampu mendengar frekuensi sangat tinggi yang memungkinkan menangkap suara bernada tinggi dari bebatuan yang pecah di bawah bumi, pendahulu gempa bumi.
2. Sapi
Sapi juga mampu mendeteksi gempa bumi dengan menunjukkan perilaku yang berbeda. Para peneliti mencatat bahwa sapi menjadi kurang aktif sebelum terjadi gempa. Faktanya, mereka membeku sesaat sebelum gempa terjadi. Kemungkinan besar, itu karena sapi bisa merasakan ionisasi udara atau mencium bau gas yang dilepaskan dari bebatuan sebelum terjadi gempa.
Explore More