Ditangkap Polisi, Penipu 61 Calon Pengantin Janji Kembalikan Uang

Senin, 25 Mei 2015 - 19:22 WIB
Ditangkap Polisi, Penipu 61 Calon Pengantin Janji Kembalikan Uang
Ditangkap Polisi, Penipu 61 Calon Pengantin Janji Kembalikan Uang
A A A
JAKARTA - Penipuan yang dilakukan Sri Wulan Sibarani (43) dan Ali Mahmudin (45) pemilik wedding organizer Wawai Bride diduga kuat berlatar belakang ekonomi. Kedua pelaku berjanji akan mengembalikan uang milik 61 pasangan calon pengantin yang menjadi korban penipuan tersebut.

Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Rudy Hariyanto Adi Nugroho menerangkan, saat ini masih mendalami keterangan dua pelaku guna mengetahui penggunaan uang milik para korban. "Kita masih dalami, kedua pelaku kan baru datang ke Jakarta tadi pagi," terang Rudy, Senin (25/5/2015).

Rudy menjelaskan, hasil penyidikan sementara diketahui kedua pelaku nekat melakukan penipuan lantaran kebutuhan ekonomi. Bukti transfer uang senilai Rp1,594 miliar, menjadi salah satu bukti kuat untuk menjerat keduanya dengan Pasal 378 dan 372 KUHP tentang Penipuan dan Penggelapan.

"Rata-rata satu pelanggannya merugi sekitar Rp70 juta per pasangan," jelas Rudy. Dia menambahkan, untuk tersangka wanita yakni Sri Wulan Sibarani tengah menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, karena menderita diabetes mencapai tahap empat.

Kapolsek Cengkareng Kompol Sutarjono menegaskan dari sekitar 61 pasangan yang menjadi korban, diketahui hanya ada enam pasang saja yang telah lewat tanggal waktu pernikahannya. Sementara sisanya belum lewat tanggal pernikahannya.

Tersangka Ali Mahmudin menuturkan, dia dan istrinya tidak ada niat untuk kabur. Kepergiannya ke Salatiga, Jawa Tengah, semata-mata untuk pengobatan istrinya.

Ali mengatakan, sebagian uang milik calon pengantin sudah digunakan untuk pengobatan. Meski demikian Ali berjanji siap mengganti kerugian ke 61 pasangan calon pengantin yang gagal nikah itu.

"Aset saya banyak, ada rumah, banyak baju dan gaun pernikahan yang harga bisa sampai Rp8 juta per potong. Emang sih enggak akan ke tutup, tapi kami niat ganti," ungkapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6593 seconds (0.1#10.140)